YUDHARIZKA PRADANANDA (2015) Analisis Kebijakan European Commission Dalam Pemberian Bea Masuk Anti-Dumping Kepada Produk Biodiesel Indonesia Di Uni Eropa. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

	Text (Cover) 1. COVER.pdf Download (233kB)
	Text (Daftar Isi) 2. DAFTAR ISI .pdf Download (141kB)
	Text (Abstrak) 3. ABSTRAK .pdf Download (135kB)
	Text (Bab I Pendahuluan) 4. BAB I PENDAHULUAN .pdf Download (196kB)
	Text (Bab II Kepentingan Khusus Europian Board Dalam Laporan Tuduhan Subsidi Dan Dumping Biodisel Indonesia Kepada European Commission) 5. BAB II KEPENTINGAN KHUSUS EUROPEAN BIODIESEL BOARD DALAM LAPORAN TUDUHAN SUBSIDI DAN DUMPING BIODIESEL INDONESIA KEPADA EUROPEAN COMMISSION.pdf Restricted to Registered users only until 31 May 2023. Download (231kB) | Request a copy
	Text (Analisis Pengambilan Kebijakan Perlindungan Perdagangan Uni Eropa Dalam Pemberian Bea Masuk Anti Dumping Kepada Biodisel Indonesia) 6. ANALISIS PENGAMBILAN KEBIJAKAN PERLINDUNGAN PERDAGANGAN UNI EROPA DALAM PEMBERIAN BEA MASUK ANTI DUMPING KEPADA BIODIESEL INDONESIA.pdf Restricted to Registered users only until 31 May 2023. Download (187kB) | Request a copy
	Text (Kesimpulan) 7. KESIMPULAN.pdf Restricted to Registered users only until 31 May 2023. Download (160kB) | Request a copy
	Text (Daftar Pustaka) 8. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (153kB)
	Text (Lampiran) 9. LAMPIRAN .pdf Restricted to Registered users only until 31 June 2023. Download (618kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini berusaha menjelaskan bagaimana pihak ketiga ataupun kelompok kepentingan dapat mempengaruhi suatu kebijakan yang dikeluarkan oleh pihak berwenang dimana dalam penelitian ini adalah European Biodiesel Board (EBB) yang melakukan dorongan pada European Commission (EC)sebagai pihak pembuat kebijakan untuk melakukan perubahan keputusan pemberian bea masuk anti-dumping (BMAD) kepada produk biodiesel berbasis crude palm oil (CPO) asal Indonesia yang diekspor ke wilayah Uni Eropa. Pengaruh ini tidak lepas dari laporan EBB kepada EC tentang tuduhan dumping yang dilakukan oleh Indonesia terhadap produk biodiesel CPO di pasar Uni Eropa. Biodiesel CPO sendiri di pasar Uni Eropa memiliki peminat yang cukup banyak karena memiliki proses pembakaran yang cepat dan lebih murah daripada biodiesel berbasis rapeseed methyl esters (RME) yang selama ini beredar di Uni Eropa. Dengan adanya laporan tersebut kemudian EC melakukan investigasi yang menghasilkan keputusan pemberian BMAD bagi biodiesel Indonesia sebagai bentuk tindakan proteksionis terhadap pasar domestik. Dalam penelitian ini penulis akan menganalisis bagaimana proses kebijakan perlindungan perdagangan dibuat di Uni Eropa termasuk regulasinya, serta menganalisis faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya perubahan kebijakan.

Actions (login required)

View Item