ELIANA, 071211731080 (2016) PEMBELAJARAN BAHASA JAWA DAN IMPLEMENTASINYA DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI PADA MURID SEKOLAH DASAR KELAS SATU DAN KELAS DUA DARI SUKU BANGSA MADURA (Studi Deskriptif di Sekolah Dasar Negeri Pegirian I/47, Jl. Wonosari I/16, Kecamatan Semampir, Kota Surabay. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) ABSTRAK.pdf Download (22kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (452kB) | Request a copy

Abstract

Proses pendidikan yang terjadi di Sekolah Dasar di Kota Surabaya Utara pada umumnya menggunakan Bahasa Indonesia, Bahasa Jawa, dan Bahasa Madura. Pembelajaran Bahasa Jawa di SD Negeri Pegirian I/47, dalam kehidupan sehari-hari memunculkan pola komunikasi dengan menggunakan tiga bahasa tersebut, karena latar belakang murid berasal dari Suku Bangsa Madura. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pembelajaran Bahasa Jawa dan implementasinya dalam kehidupan sehari-hari pada murid SD kelas satu dan dua dari Suku Bangsa Madura. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui: (1) observasi, mengamati proses pembelajaran Bahasa Jawa yang berlangsung di kelas satu dan kelas dua, serta implementasi dari pembelajaran Bahasa Jawa di lingkungan sekolah dan keluarga, (2) wawancara mendalam. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan teori belajar. Hasil penelitian menunjukkan model pembelajaran Bahasa Jawa antara lain model belajar pengenalan bahasa, santai, serius, tegas, berpedoman pada buku di perpustakaan, teknik ceramah, diskusi, menulis, dan fleksibel. Implementasi pembelajaran Bahasa Jawa antara murid satu dengan yang lainnya berbeda, karena dipengaruhi oleh faktor latar belakang keluarga dan lingkungan masyarakat setempat. Hambatan yang dialami guru ketika mengajar Bahasa Jawa adalah terkendala oleh dialek Bahasa Madura, sedangkan hambatan yang dialami murid adalah kesulitan membaca, menulis, ulangan, PR dalam bahasa dan huruf Jawa. Buku teks Bahasa Jawa hanya dimiliki oleh guru, serta orangtua terkendala oleh biaya les.

Actions (login required)

View Item