INDRA HADI, 040710270 (2012) PENGARUH PERSEPSI KEMANFAATAN DAN KEMUDAHAN PENGGUNAAN E-SPT TERHADAP TINGKAT KEPATUHAN WAJIB PAJAK DOKTER DAN APOTEKER DI RUMKITAL DR RAMELAN SURABAYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2012-hadiindra-21568-5.abstr-k.pdf Download (302kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

e-SPT merupakan salah satu bagian dari proses modernisasi administrasi perpajakan dengan maksud agar Wajib Pajak memperoleh kemudahan dalam memenuhi kewajibannya, sehingga pemenuhan kewajiban perpajakan dapat lebih mudah dilaksanakan dan tujuan untuk menciptakan administrasi perpajakan yang lebih tertib dan transparan dapat tercapai. Dengan kemudahan untuk memenuhi kewajiban diharapkan dapat meningkatkan kepatuhan Wajib Pajak. Oleh karena itu perlu dukungan semua pihak dan sosialisasi secara intens serta terus-menerus agar peningkatan pelayanan kepada Wajib Pajak terus berjalan dan sekaligus tercapainya administrasi perpajakan modern. Pokok permasalahan pada skripsi ini yaitu untuk mengetahui pengaruh persepsi kemanfaatan dan kemudahan penggunaan e-SPT terhadap tingkat kepatuhan Wajib Pajak Dokter dan Apoteker di Rumkital dr. Ramelan Surabaya. Populasi dalam penelitian ini terdiri dari 62 dokter dan apoteker yang sudah pernah menggunakan e-SPT. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Wajib Pajak dokter dan apoteker di Rumkital dr. Ramelan sebanyak 54 dokter dan apoteker yang menggunakan e-SPT sebagai sarana dalam pelaporan kewajiban perpajakannya. Sampel diambil secara simple random sampling dengan alpha 5%. Penelitian ini menggunakan teknik analisis regresi berganda. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa persepsi kemanfaatan penggunaan e-SPT berpengaruh signifikan terhadap tingkat kepatuhan Wajib Pajak dokter dan apoteker di Rumkital dr. Ramelan Surabaya, namun pada persepsi kemudahan tidak berpengaruh signifikan. Berdasarkan hasil penelitian, disusun model regresi Y = 8,743 + 0,253X dimana Y merupakan tingkat kepatuhan Wajib Pajak sedangkan X merupakan persepsi kemanfaatan e-SPT sehingga untuk mengukur besarnya tingkat kepatuhan Wajib Pajak, dapat dihitung dengan mencari besarnya tingkat persepsi kemanfaatan e-SPT. Saran untuk Direktorat Jenderal Pajak adalah mengintegrasikan e-SPT dengan e-filling serta menyelenggarakan penyuluhan dan simulasi perpajakan khususnya terhadap penerapan e-SPT dengan lebih intensif.

Actions (login required)

View Item