ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS(Studi Kualitatif Proses Pemaknaan dan Stigmatisasi pada Orang Tua Anak Berkebutuhan Khusus di Surabaya)

INDAH NUR ARIVIANI, 071014042 (2013) ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS(Studi Kualitatif Proses Pemaknaan dan Stigmatisasi pada Orang Tua Anak Berkebutuhan Khusus di Surabaya). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2014-arivianiin-30021-6.abstr-k.pdf

Download (571kB) | Preview
[img] Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-s1-2014-arivianiin-30021-FULLTEXT.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Anak berkebutuhan khusus (ABK) secara umum dapat diartikan sebagai anak yang secara signifikan dalam pertumbuhan dan perkembangannya mengalami perbedaan, baik itu kekurangan maupun kelebihan, secara fisik, psikis, emosional, intelektual dan sosial yang membedakannya dengan anak-anak normal sehingga ia memerlukan perlakuan dan pendidikan khusus. Studi ini memfokuskan pada pemaknaan orang tua terhadap diri sendiri dan anak, stigmatisasi yang diterima, serta reaksi yang dikembangkan orang tua atas stigma tersebut. Paradigma yang digunakan untuk menjawab permasalahan dalam penelitian ini adalah paradigma definisi sosial dengan pendekatan kualitatif. Teori yang digunakan yakni teori interaksionisme simbolik Herbert Blumer dan teori stigmatisasi dari Erving Goffman. Informan dalam penelitian ini adalah tujuh orang ibu yang memiliki anak berkebutuhan khusus di Surabaya. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purpossive. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara mendalam. Hasil yang ditemukan dalam penelitian ini antara lain: 1) Orang tua anak berkebutuhan khusus menganggap diri mereka sedang diuji oleh Tuhan dan mempunyai anak berkebutuhan khusus adalah takdir; 2) Stigma yang diterima oleh keluarga anak berkebutuhan khusus di antaranya adalah stigma non verbal yaitu pandangan mata yang tidak mengenakkan serta stigma verbal seperti perkataan ”gila” atau ”tidak normal”; 3) Reaksi yang dikembangkan oleh orang tua ada dua macam, yakni keras dan diam saja. Reaksi keras ditunjukkan orang tua ketika stigma yang diterima dirasa sudah sangat mengganggu.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 FIS S. 23/14 Ari a
Uncontrolled Keywords: special needs children, parents, meaning, interaction, stigma
Subjects: L Education > LC Special aspects of education > LC4001-4806.5 Children and youth with disabilities. Learning disabled children and youth
Divisions: 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi
Creators:
CreatorsNIM
INDAH NUR ARIVIANI, 071014042UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorBagong Suyantoi, Dr. , Drs.,M.SiUNSPECIFIED
Depositing User: Mrs. Djuwarnik Djuwey
Date Deposited: 26 Feb 2014 12:00
Last Modified: 02 Sep 2016 04:45
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/16285
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item