FAFAARSIELLA HANTALIS VICTORY, 070810519 (2013) IMPLEMENTASI HEART OF BORNEO OLEH INDONESIA DAN MALAYSIA DALAM MENGATASI ILLEGAL LOGGING DI HUTAN PERBATASAN KALIMANTAN TIMUR. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2013-victoryfaf-28083-7.abstr-k.pdf Download (169kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2013-victoryfaf-28083-1.FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (552kB) | Request a copy

Abstract

Hutan di pulau Borneo telah mengalami kerusakan yang parah. Salah satu penyebab dari kerusakan tersebut adalah adanya tindakan illegal logging. Khususnya di wilayah perbatasan Kalimantan Timur dengan Malaysia yang memiliki kasus illegal logging yang cukup tinggi. Dengan cakupan perbatasan yang cukup luas, dengan sarana penjagaan yang kurang serta keadaan topografi yang menyebabkan sulitnya para penjaga untuk terus memantau menyebabkan daerah tersebut menjadi sasaran bagi para pelaku illegal logging. Karena masalah tersebut sulit diatasi, maka ketiga negara yang memiliki wilayah di pulau Borneo yaitu Indonesia, Malaysia dan Brunei Darussalam mengadakan kerjasama trilateral dalam bidang lingkungan yang disebut dengan “Heart of Borneo (HoB)”. Kerjasama antar negara ini dianalisis dengan menggunakan teori Kerjasama Internasional, konsep keamanan lingkungan dan konsep pembangunan berkelanjutan. Yang mana kerjasama ini mengacu pada kerjasama untuk menjaga lingkungan dengan menggunakan dasar pembangunan berkelanjutan. Dengan jangkauan penelitian dari tahun 2007 yaitu saat terjadinya penandatanganan hingga tahun 2010. Setelah adanya kerjasama tersebut, jumlah kasus illegal logging yang terjadi mengalami penurunan dibandingkan dengan yang terjadi sebelum adanya HoB. Hal ini disebabkan oleh adanya kerjasama dari ketiga negara khususnya Indonesia dan Malaysia yang semakin memperketat penjagaan di wilayah perbatasan Kalimantan Timur dari wilayah Indonesia sendiri dan juga di Malaysia, serta kerjasama lainnya yang menunjang proyek pembangunan hutan di pulau Borneo.

Actions (login required)

View Item