DICO RASTRA DEWANGGA, 070810033 (2013) KEBIJAKAN PERDA KAWASAN TANPA ROKOK (KTR) dan KAWASAN TERBATAS MEROKOK (KTM) (Studi Eksploratif tentang Faktor-faktor yang mempengaruhi Ketidak Berhasilan Implementasi Perda No. 5 Tahun 2008 di RSUD Dr. Soetomo Surabaya). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2013-dewanggadi-28338-7.abstr-i.pdf Download (59kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) 13.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjawab pertanyaan penelitian tentang apakah Faktor-faktor yang mempengaruhi ketidak berhasilan Implementasi Perda tersebut yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Surabaya. Latar belakangi penelitian ini, yaitu berdasarkan fakta empiris Surabaya merupakan Kota pertama yang memberlakukan regulasi mengenai Kawasan Tanpa Rokok (KTR) dan Kawasan Terbatas Merokok (KTM) di Indonesia. Regulasi tersebut diberlakukan sejak Tahun 2008. Namun Perda KTR dan KTM terkesan tidak berhasil dalam Proses Implementasinya. Terutama di RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Oleh sebab itu peneliti ingin mengetahui apa yang menjadi faktor-faktor yang mempengaruhi ketidak berhasilan Implementasi Perda KTR dan KTM di RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Untuk menjawab pertanyaan tersebut, peneliti memakai metode penelitian kualitatif dengan tipe penelitian eksploratif. Pemilihan informan dilakukan secara purposive sampling. Data diperoleh melalui proses observasi dan wawancara mendalam, serta memanfaatkan sumber data dokumen dan penelusuran data online. Keabsahan data diuji melalui triangulasi sumber data sehingga data yang disajikan merupakan data yang absah. Analisis dan interpretasi data dilakukan dengan menelaah seluruh data yang tersedia baik yang diperoleh melalui wawancara mendalam maupun pemanfaatan sumber data dokumen, kemudian dipilah-pilah, dikombinasikan dan dikelompokkan atau dikategorikan serta menetapkan serangkaian keterkaitan data tersebut. Hasil yang didapatkan dari kesimpulan ini menunjukkan bahwa Perda No.5 Tahun 2008 yang mengatur KTR dan KTM di RSUD Dr. Soetomo tidak berhasail diimplementasikan. Hasil ini dapat dilihat dari masih banyak dijumpai pelanggaran-pelanggaran berkaitan dengan Perda KTR dan KTM di RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Faktor Staff pelaksana, fasilitas, disposisi pelaksana dan dukungan kelompok sasaran dirasa menjadi faktor yang menghambat Implementasi Perda.

Actions (login required)

View Item