YERRI RIYANT ADRIANTO, 070913056 (2013) MEDIA SEBAGAI RUANG DEMOKRASI PERAN RADIO SUARA SURABAYA SEBAGAI RUANG SIRKULASI OPINI MASYARAKAT DALAM MENYIKAPI PERMASALAHAN PUBLIK. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2013-adriantoye-28495-6.abstr-k.pdf Download (192kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) 5.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Demokrasi telah menjadi agenda utama dalam 15 tahun pelaksanaan reformasi di Indonesia. Salah satu cara yang dilakukan guna mendukung agenda tersebut adalah dengan memberikan kemerdekaan bagi media massa dan pers untuk berkembang. Hal ini disebabkan pada saat ini media massa dan pers tidak hanya berfungsi sebagai sumber informasi saja, melainkan juga berperan sebagai mitra sekaligus alat kontrol sosial masyarakat terhadap negara. Fokus penelitian ini adalah demokrasi dalam media massa, yakni radio Suara Surabaya sebagai media yang berperan sebagai ruang demokrasi. Ini diwujudkan lewat program siaran Kelana Kota yang siar setiap harinya. Lewat program siaran Kelana Kota tersebut masyarakat dapat menyampaikan unek-unek maupun aspirasinya dalam bentuk opini terkait dengan permasalahan publik yang terjadi. Opini tersebut disampaikan oleh masyarakat secara bebas sesuai dengan pandangan mereka dan tidak jarang pasca opini tersebut disampaikan kemudian dikonfirmasi oleh radio Suara Surabaya kepada pihak yang berwenang guna mendapatkan penjelasan terkait dengan permasalahan publik yang terjadi. Hal inilah yang pada akhirnya membentuk sirkulasi opini yang merupakan representasi dari proses deliberasi dalam program siaran Kelana Kota. Proses deliberasi ini muncul sebagai akibat dari adanya diskursivitas lewat opini yang disampaikan masyarakat dengan pihak radio Suara Surabaya. Dengan mengacu pada sirkulasi opini tersebut, program siaran Kelana Kota radio Suara Surabaya menjadi sebuah wadah bagi siapa saja untuk saling bertemu guna berbagi informasi sekaligus pandangannya terkait permasalahan publik yang terjadi. Disini masyarakat seolah diajak untuk memiliki tanggung jawab sosial dalam rangka menyikapi hingga memberikan solusi terkait permasalahan publik secara kolektif diluar jalur kelembagaan formal.

Actions (login required)

View Item