MITOS KECANTIKAN PEREMPUAN MUSLIM (Studi Diskursif dalam Blog Fashion Muslim)

ORRINDA IKE FARDIANA, 070915051 (2014) MITOS KECANTIKAN PEREMPUAN MUSLIM (Studi Diskursif dalam Blog Fashion Muslim). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2014-fardianaor-30559-7.abstr-k.pdf

Download (249kB) | Preview
[img] Text (FULLTEXT)
14.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Penelitian ini mengenai mitos kecantikan perempuan muslim, sebuah studi diskursif dalam blog fashion muslim. Penelitian menjadi penting dan menarik karena dalam media blog fashion muslim, perempuan muslim menjadi memiliki kontribusi membentuk konsep kecantikan baru melalui fashion hijab. Berdasarkan wacana kecantikan yang dipaparkan melalui teks tertulis dan gambar, blog fashion muslim menawarkan gambaran ideal seorang muslimah, yang mengawinkan konsep spiritual dan material. Sebagai penelitian kualitatif dengan metode analisis wacana, penelitian ini menggunakan teori wacana Perempuan Sara Mills dan teori mitos milik Roland Barthes, penelitian ini bertujuan untuk menggali bagaimana fashion hijab sebagai identitas perempuan muslim diwacanakan dalam blog fashion muslim menjadi suatu konsep kecantikan, selain itu untuk menggali bagaimana wacana kecantikan perempuan muslim yang dijadikan komoditas melalui mitos. Analisis data dibagi menjadi dua bagian yaitu analisis konsep kecantikan yang dimitoskan dan analisis mitos kecantikan yang dikomodifikasi. Analisis difokuskan pada teks tertulis dan visual yang ada dalam blog. Melalui analisis data tersebut diketahui bahwa dari blog-blog fashion muslim yang diteliti ada beberapa konsep kecantikan yang ingin ditawarkan ke pada publik diantaranya cantik secara spiritual (inner beauty), lahiriyah (outer beauty) dan gabungan antara keduanya (inner-outer beauty). Konsep cantik penggunaan fashion hijab ternyata menggiring para peminatnya untuk bermuara pada mitos kecantikan. Mitos kecantikan yang ada dalam blog fashion muslim ternyata masih dipengaruhi oleh budaya patriarkhi. Hijab fashion yang dimitoskan memiliki kekuatan dalam menambah kadar kecantikan perempuan, ternyata juga mengalami komodifikasi. Mitos ditumbuhkan dalam masyarakat sebagai alat untuk menarik banyak konsumen.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 Fis.K.44/14 Far m
Uncontrolled Keywords: FASHION
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion > BL300-325 The Myth, Comparative Mythology
H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman > HQ1-2044 The Family. Marriage. Women > HQ1101-2030.7 Women. Feminism
P Language and Literature > P Philology. Linguistics > P87-96 Communication. Mass media
Divisions: 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Komunikasi
Creators:
CreatorsNIM
ORRINDA IKE FARDIANA, 070915051UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorKardi Aryani Suwito, S.Sos., M.A.UNSPECIFIED
Depositing User: Unnamed user with email okta@lib.unair.ac.id
Date Deposited: 21 Mar 2014 12:00
Last Modified: 05 Sep 2016 10:26
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/16589
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item