MOH. HENDI MAULANA, 070610039 (2011) KUALITAS PELAYANAN PUBLIK STUDI EKSPLORATIF TENTANG KUALITAS DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PELAYANAN SURAT IJIN MENGEMUDI (SIM) KELILING OLEH KANTOR PELAYANAN SURAT IJIN MENGEMUDI SATLANTAS POLRESTABES SURABAYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2011-maulanamoh-20212-fisan2-k.pdf Download (941kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s1-2011-maulanamoh-16960-fisan2-1.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Pelayanan pengurusan SIM selama ini menurut masyarakat dianggap sulit karena terlalu berbelit-belit dan banyaknya calo yang berkeliaran di Satpas Colombo. Kini mengurus SIM khususnya dalam mengurus perpanjangan SIM sangatlah mudah. Karena sejak awal tahun 2007 Kantor Pelayanan SIM Satlantas Polrestabes Surabaya telah membuat inovasi pelayanan perpanjangan SIM dengan menggunakan SIM Keliling. SIM Keliling merupakan salah satu bentuk pelayanan perpanjangan SIM kepada masyarakat dalam hal ini perpanjangan SIM hanya untuk perpanjangan SIM A dan SIM C, guna untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik meskipun dalam penerapannya masih terdapat keluhan atau masalah.SIM keliling didirikan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat pemohon SIM akan pelayanan perpanjangan SIM yang cepat, mudah, transparan dan bebas dari calo. Penelitian ini bertujuan menggambarkan bagaimana kualitas SIM Keliling oleh Kantor Pelayanan SIM Satlantas Polrestabes Surabaya. Untuk mengetahui bagaimana kualitas SIM Keliling digunakan 5 indikator kualitas pelayanan dari tiga ahli Menurut Levine, Sunarto, dan Garvin dalam Tjiptono dan Diana yaitu Responsivitas, Responsibilitas, Ketepatan Waktu dan Kenyaman, Kehandalan, dan Serviceability. Juga menggambarkan faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas pelayanan, yaitu, kebijakan publik, lingkungan, dan kontrol pemerintah terhadap penyedia layanan publik. Penelitian ini menggunakan teori pelayanan publik, kualitas pelayanan publik, serta faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas pelayanan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, tipe penelitian deskriptif, lokasi penelitian berada di Kantor Pelayanan SIM Satlantas Polrestabes Surabaya atau Colombo dan lokasi SIM Keliling karena tempat tersebut merupakan satu-satunya Kantor Pelayanan SIM di Surabaya. Informan yang diambil dalam penelitian ini para pemohon SIM yang menggunkan SIM Keliling, dan Petugas Pemberi Pelayanan. Untuk teknik penentuan informan bagi pemberi layanan menggunakan purposive sampling. Sedangkan pengguna layanan atau pemohon SIM menggunakan accidental sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara mendalam, serta dokumentasi. Kemudian menganalisis data menggunakan reduksi data, penyajian data kemudian penarikan kesimpulan atau verifikasi. Kata kunci : pelayanan, kualitas pelayanan, pelayanan publik, SIM Keliling.

Actions (login required)

View Item