RIFKI MAMDUH MAS'AN, 070610030 (2011) MOTIVASI DAN KEMAMPUAN PUSTAKAWAN DALAM MENULIS KARYA TULIS ILMIAH PADA PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2011-masanrifki-20448-fisiip-k.pdf Download (346kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s1-2011-masanrifki-17161-fisiip-m.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Menulis karya tulis ilmiah merupakan suatu kegiatan mengeksplorasi ide atau gagasan secara sistematis sesuai dengan kaidah-kaidah keilmuan agar dapat diketahui masyarakat luas. Peluang yang besar bagi pustakawan Perpustakaan Universitas Airlangga untuk menulis karya tulis ilmiah karena memiliki akses terhadap sumber informasi yang luas dan beragam sehingga wacana-wacana baru dapat muncul dari kegiatan ini. Namun, tidak semua pustakawan Perpustakaan Universitas Airlangga melakukan kegiatan utama dari unsur pengembangan profesi ini, dikarenakan banyak pustakawan yang hanya bertumpu pada kegiatan teknis perpustakaan. Sementara itu, sedikit sekali yang melakukan pengembangan profesi melalui kegiatan penulisan karya tulis ilmiah. Hal ini pengaruhi oleh kekuatan pendorong yang menumbuhkan motivasi. Motivasi mempunyai peranan yang penting dalam usaha peningkatan dan pengembangan profesi pustakawan dalam menulis karya tulis ilmiah. Dengan adanya motivasi berarti telah memberikan kesempatan bagi pustakawan Perpustakaan Universitas Airlangga untuk mengembangkan kemampuannya. Kemampuan berkaitan erat dengan motivasi, yaitu ada kemampuan yang terkandung di dalam pribadi seseorang yang penuh motivasi. Kemampuan pustakawan merujuk pada suatu kapasitas yang dimiliki pustakawan dalam menulis karya tulis ilmiah yang telah diidentifikasi sebagai konstruksi penting yang secara langsung atau tidak langsung akan mempengaruhi profesionalisme pustakawan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan tingkat analisis deskriptif yang bertujuan untuk menjelaskan motivasi dan kemampuan yang melatarbelakangi pustakawan Perpustakaan Universitas Airlangga dalam menulis karya tulis ilmiah. Untuk mengukur motivasi dalam penelitian ini, digunakan teori harapan Victor Vroom yang terwujud dalam tiga variabel, yaitu instrumentalitas (Instrumentality), valensi (Valence) dan harapan (Expectancy). Sedangkan untuk mengetahui deskripsi kemampuan, digunakan teori kemampuan Hasley yang terbagi menjadi tiga variabel, yaitu pengetahuan (Knowledge), inisiatif (Initiative) dan sikap (Attitude). Lokasi penelitian yang dipilih secara pusposive, berada pada Perpustakaan Universitas Airlangga dengan pertimbangan tertentu. Populasi penelitian ini adalah 35 orang pustakawan Perpustakaan Universitas Airlangga yang menulis karya tulis ilmiah. Dari jumlah populasi tersebut, telah diperoleh sampel yang memenuhi karakteristik penelitian, yaitu sebanyak 13 orang pustakawan. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik purposive sampling (sampel bertujuan), yaitu memilih responden dengan sengaja berdasarkan kriteria/persyaratan tertentu. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa motivasi yang mendasari pustakawan dalam menulis karya tulis ilmiah adalah instrumentalitas (Instrumentality), merupakan keyakinan pustakawan bahwa hasil karya tulis ilmiahnya akan memperoleh penghargaan. Dalam hal ini, angka kredit merupakan suatu bentuk penghargaan prestasi yang paling dominan yang hendak dicapai pustakawan Perpustakaan Universitas Airlangga dalam menulis karya tulis ilmiah. Adanya penghargaan angka kredit yang diterima dari kegiatan menulis karya tulis ilmiah ini merupakan suatu bentuk indikator prestasi kerja pustakawan yang dapat berpengaruh pada kenaikan jenjang jabatan dan pendapatan pustakawan. Hal ini mengindikasikan bahwa kenaikan jenjang jabatan merupakan suatu kebutuhan utama yang hendak dicapai dalam jabatan fungsional pustakawan. Sedangkan, kemampuan pustakawan dalam menulis karya tulis ilmiah didominasi pada sikap (Attitude) pustakawan yang tidak hanya terbatas pada kegiatan menulis karya tulis ilmiahnya namun juga turut memperhatikan sikap rekan kerja maupun atasan. Hal ini ditunjukkan pustakawan dengan memiliki rasa tanggung jawab yang tinggi dalam usaha meningkatkan produktifitas karya tulis ilmiah di bidang pusdokinfo yang dikarenakan untuk memenuhi tuntutan profesi jabatan fungsional pustakawan. Dan kegiatan menulis karya tulis ilmiah ini menjadi salah satu program kerja di Perpustakaan Universitas Airlangga yaitu pembinaan budaya ilmiah di kalangan tenaga pengelola perpustakaan. Selain itu, kesediaan pustakawan dalam menerima saran dan kritik dari atasan maupun rekan sejawat mengenai karya tulis ilmiahnya mampu membangun kreatifitas menulis pustakawan untuk menghasilkan karya tulis ilmiah yang berkualitas/berbobot dan sebagai perbaikan kemampuan diri dalam menulis serta nilai tambah informasi untuk kesempurnaan karya tulis ilmiah mereka. Sikap pustakawan dengan menghargai dan menerima saran dan kritik tersebut dapat menciptakan hubungan kerja yang harmonis antara pustakawan dengan rekan kerja maupun atasan.

Actions (login required)

View Item