Kornelis Pandu Wicaksono, 070517861 (2009) KETERLIBATAN PERUSAHAAN MILITER SWASTA ASING DALAM REKONSTRUKSI IRAK PASCA-PERANG 2003-2008. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2011-wicaksonok-16447-fishi8-k.pdf Download (576kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-s1-2011-wicaksonok-13827-fishi8-k.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Rekonstruksi Irak pasca-perang diwarnai berbagai masalah dan isu yang menjadi perhatian banyak pihak di dunia. Diawali dari peperangan yang kurang mendapat dukungan internasional, hingga rekonstruksi yang panjang dan dipenuhi kekerasan. Namun ada satu pihak yang dapat mengambil keuntungan secara besar dari keadaan ini, yaitu perusahaan militer swasta asing. Skripsi ini merupakan penelitian eksplanatif, dengan pertanyaan besar yang dijelaskan dalam skripsi ini adalah faktor-faktor apa saja yang menyebabkan diperlukannya keberadaan perusahaan militer swasta asing di Irak dalam rekonstruksi pasca-perang Irak. Teori utama yang dipergunakan dalam skripsi ini adalah teori Ekonomi Politik Kekerasan yang menjelaskan munculnya pasar kekerasan di Irak. Pasar kekerasan muncul setelah adanya ladang kekerasan. Pasar kekerasan menjelaskan adanya kerjasama damai yang diakibatkan oleh kekerasan, yaitu penggunaan perusahaan militer swasta asing akibat kebutuhan pengamanan. Teori dan konsep lain yang dipergunakan untuk mendukung teori utama ini adalah teori Permintaan dan Penawaran, teori Rational Choice dan konsep Kepentingan Nasional. Penelitian ini banyak membahas tentang insurgensi, kehampaan monopoli kekerasan dan konflik pada perencana di Washington. Kehampaan monopoli kekerasan membuat Irak menjadi wilayah tanpa hukum, dikarenakan supaya hukum dapat berjalan diperlukan adanya kontrol akan kekerasan. Kehampaan ini dimanfaatkan dengan baik oleh insurgen untuk memunculkan ladang kekerasan di Irak, di mana kekerasan muncul dalam jumlah sangat besar di Irak. Skripsi ini berhasil membuktikan bahwa kebutuhan keamanan merupakan penyebab utama diperlukannya perusahaan militer swasta asing dalam jumlah sangat besar di Irak. Kebutuhan keamanan ini disebabkan perbedaan tajam yang mendiami para perencana invasi dan rekonstruksi di Washington. Perbedaan ini menyebabkan kurangnya koordinasi bagi proses rekonstruksi, dan secara langsung juga menyebabkan kehampaan monopoli kekerasan sesaat setelah pasukan koalisi menumbangkan rezim Saddam pada 2003. Kata kunci: Perusahaan militer swasta, rekonstruksi Irak pasca-perang, Amerika Serikat, Ekonomi Politik Kekerasan, insurgensi, monopoli kekerasan.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | FIS HI 80/10 Wij k | ||||||
Uncontrolled Keywords: | INTERNATIONAL RELATIONS; WORLD POLITICS | ||||||
Subjects: | J Political Science > JZ International relations > JZ5-6530 International relations | ||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | shiefti dyah alyusi | ||||||
Date Deposited: | 16 Mar 2011 12:00 | ||||||
Last Modified: | 09 Sep 2016 03:17 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/17277 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |