JOHAN EFFENDI, 040510704 (2013) PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN IKLIM ORGANISASI TERHADAP MOTIVASI KARYAWAN PT. NOER TRAVEL SIDOARJO. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text (ABSTRAK)
download.php_id=gdlhub-gdl-s1-2013-effendijoh-23018&no=5 Download (1kB) |
|
Text (FULLTEXT)
FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian menggunakan metode kualitatif. Pengukuran untuk indikator-indikator variabel Budaya (X1), Iklim (X2), dan motivasi (Y), menggunakan skala pengukuran yaitu skala interval dengan pengukuran skala Likert yaitu skala yang digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang tentang kejadian. Sebagai populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan PT. Noer Travel Sidoarjo sebanyak 35 orang yang sudah bekerja minimal 2 tahun. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis regresi linier berganda. Dengan hipotesis H0:β1=β2=0, berarti Budaya Organisasi, dan Iklim organisasi tidak berpengaruh terhadap motivasi karyawan, H0 : β2 = 0, berarti Iklim organisasi tidak berpengaruh terhadap motivasi. H0 : β1 = 0, berarti Budaya Organisasi tidak berpengaruh terhadap motivasi. Menunjukkan adanya korelasi yang kuat antara budaya organisasi (X1) dan iklim organisasi (X2) dengan motivasi (Y). Sedangkan besarnya nilai koefisien determinasi (R2) adalah 0,407 (lampiran 6) yang berarti bahwa variabel budaya organisasi (X1) dan iklim organisasi (X2) mampu menjelaskan perubahan pada variabel motivasi (Y) sebesar 40,7% dan sisanya sebesar 59,3% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dibahas pada penelitian ini. Nilai koefisien korelasi (r) variabel Budaya Organisasi (X1) dengan Motivasi (Y) adalah sebesar 0,388. Sedangkan nilai koefisien determinasi atau pengaruh (r2) variabel Budaya Organisasi (X1) terhadap Motivasi (Y) adalah sebesar (0,388)2 = 0,1505 atau 15,05%. Jadi pengaruh yang telah diberikan antara variabel Budaya Organisasi (X1) terhadap Motivasi (Y) sebesar 15,05%. Sedangkan thitung yang diperoleh adalah 2.382 dengan taraf signifikasi sebesar 0,023. Karena taraf signifikasi yang diperoleh lebih kecil dari 0,05, maka secara nyata variabel Budaya Organisasi (X1) berpengaruh terhadap Motivasi (Y).Nilai koefisien korelasi (r) variabel Iklim Organisasi (X1) dengan Motivasi (Y) adalah sebesar 0,223. Sedangkan nilai koefisien determinasi atau pengaruh (r2) adalah sebesar (0,223)2 = 0,049 atau 4,9%. Jadi pengaruh yang telah diberikan antara variabel Iklim Organisasi (X2) terhadap Motivasi (Y) adalah sebesar 4,9%. Sedangkan nilai thitung yang diperoleh adalah 1,292 dengan taraf signifikasi sebesar 0,206. Karena taraf signifikasi yang diperoleh lebih besar dari 0,05, maka secara nyata variabel Iklim Organisasi (X2) tidak berpengaruh terhadap Motivasi (Y).
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 B.03/13 Eff p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Organization Culture, Organization Climate, Work Motivation. | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5549-5549.5 Personnel management. Employment | ||||||
Divisions: | 04. Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Manajemen | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Mr Bambang Husodo | ||||||
Date Deposited: | 22 Feb 2013 12:00 | ||||||
Last Modified: | 11 Aug 2016 06:24 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/1733 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |