SAFITRI SARI RAMA DINA, 070116450
(2007)
KONTRIBUSI KEIRETSU DALAM PEMBANGUNAN EKONOMI JEPANG PASCA PERANG DUNIA II 1945 - 1970.
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Penelitian yang berjudul "Kontribusi Keiretsu dalam Pembangunan Ekonomi Jepang Pasca PD II" ini dilakukan untuk menggambarkan dan menganalisis apa saja kontribusi Keireitsu dalam pembangunan ekonomi Jepang Pasca PD II.
Keiretsu adalah kemitraan perusahaan-perusahaan Jepang dengan pemerintah yang bergerak di sektor swasta yang memiliki landasan nilai-nilai dan tradisi budaya Jepang.
Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teori Liberalisasi Ekonomi dan Teori Pembangunan dalam konteks Modernisasi. Teori Liberalisasi Ekonomi digunakan sebagai landasan pemikiran untuk menggambarkan prinsip ekonomi yang mendasari pola Keireitsu. Teori Modernisasi digunakan sebagai landasan pemikiran untuk menggambarkan peran manusia, investasi dan modal dalam Keireitsu sehingga tercapainya keberhasilan dalam pembangunan.
Dalam penelitian penulis berargumen, Kontribusi Keireitsu meliputi 2 hal.: yang pertama, Keireitsu sebagai sistem nilai telah menciptakan masyarakat Jepang yang modern yang memiliki prinsip rasionalitas dan etos kerja tinggi terbukti bahwa tanpa harus meninggalkan tradisi menjadi masyrakat yang murni modern masyarakat Jepang mampu membangun, menjalankan dan menciptakan perekonomian yang modern sehingga perekonomian maju dan terciptanya keseimbangan diantara tradisionalitas dan modernitas. Yang kedua, Keireitsu sebagai struktur mampu menarik investasi asing dalam menanamkan investasinya diperusahaan Jepang dan akhirnya menciptakan lapangan kerja yang melimpah sehingga GNP Jepang semakin meningkat setiap tahunnya.
Setelah melakukan pembahasan penulis menyimpulkan kontribusi Keiretsu dalam pembagunan ekonomi Jepang pasca PD II terlihat nyata, Keiretsu menciptakan masyarakat Jepang yang modern yang memilki etos kerja yang tinggi tanpa harus meninggalkan tradisi yang sudah berakar dalam kehidupan masyarakat Jepang, Keiretsu memadukan modernitas dan tradisionalitas dalam membentuk masyarakat Jepang sehingga terciptalah keseimbangan di antara keduanya. Masyarakat Jepang yang memiliki keunikan tersebut mampu menjalankan perekonomian yang modern dan perekonomian maju pesat. Kemampuan Keiretsu menarik investasi terlihat dengan banyaknya perusahaan Jepang dibawah naungan Keiretsu yang muncul pada periode itu. Dengan adanya investasi yang luas akhirnya terbukanya lapangan kerja yang melimpah, terserapnya tenaga kerja membuat masyarakat Jepang memiliki pekerjaan dan membantu meningkatnya pendapatan masyarakat Jepang pada saat itu dan GNP negara pun semakin tahun semakin meningkat.Terciptanya masyarakat Jepang yang modern dengan etos kerja yang tinggi mampu menjalankan ekonomi yang modern dengan didukung investasi yang berlimpah serta terciptanya lapangan kerja yang luas dengan penyerapan tenaga kerja yang banyak membuktikan Keiretsu memberikan kontribusi yang nyata dalam pembangunan ekonomi Jepang pasca PD II.
Actions (login required)
 |
View Item |
