AKSI TERORISME SEBAGAI ALTERNATIF KEBUNTUAN KOMUNIKASI POLITIK : Contoh Kasus Pergerakan Kelompok Al Qaeda

FAISAL HARIS WIDODO, 070216612 (2007) AKSI TERORISME SEBAGAI ALTERNATIF KEBUNTUAN KOMUNIKASI POLITIK : Contoh Kasus Pergerakan Kelompok Al Qaeda. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2007-widodofais-5519-fishi3-t.pdf

Download (345kB) | Preview
[img]
Preview
Text (FULLTEXT)
17418.pdf

Download (1MB) | Preview
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Globalisasi sebagai perubahan sosial global yang beroperasi dalam ranah ekonomi, politik dan ideo-kultural, secara mendasar, dalam pengertian secara tidak langsung, memberikan pengaruh yang cukup kuat terhadap munculnya gerakan perlawanan Al Qaeda, yang dalam kacamata Barat (Amerika) dianggap sebagai gerakan teroris. Tidak cukup mudah, sesungguhnya, menjelaskan dan menganalisa keterkaitan globalisasi dengan munculnya gerakan teroris tersebut dikarenakan langkanya bukti-bukti empiris yang dapat dijadikan sebagai rujukan mengenai keterkaitan kedua konsep tersebut (globalisasi dan terorisme). Osama bin Laden, pemimpin organisasi Al Qaeda, beserta Al Qaeda menyajikan temuan berarti atas respon-respon terhadap globalisasi ,yang mana globalisasi seringkali membawa kepentingan-kepentingan Barat (ideology) yang sangat bertentangan dengan Al Qaeda, dengan menggunakan media-media (komunikasi) internasional, yang telah didominasi oleh Barat. Permasalahan yang diajukan dalam penelitian ini adalah mengapa Al Qaeda menggunakan aksi teror sebagai pilihan alternatif dalam mengkomunikasikan kepentingan (politik) nya terhadap musuhnya (Amerika). Melalui analisa tentang tindakan-tindakan Amerika, mengenai dominasinya terhadap media-media internasional, yang berusaha menciptakan sebuah kultur homogen dan berusaha menciptakan propaganda-propaganda, serta analisa tentang aksi-aksi yang dilancarkan oleh Al Qaeda, baik melalui internet maupun buku, maka dapat ditarik benang merah yang dapat membantu membuktikan keterkaitan globalisasi dengan aksi teror yang dilakukan Al Qaeda. Yakni, bahwa globalisasi sebagai sebuah proses telah membawa dunia pada teknologi komunikasi yang semakin canggih. Namun ternyata teknologi komunkasi yang mendukung aktivitas komunikasi di dunia, sebagian besar telah didominasi / dihegemoni oleh Amerika. Dominasi, yang tentunya sarat dengan kepentingan Barat, telah menghilangkan adanya ruang-ruang publik bagi masyarakat dunia secara umum. Pasca Perang Teluk II Al Qaeda menaruh kebencian pada Amerika karena telah menerjunkan pasukannya di Arab Saudi, sebagai tanah suci bagi umat Islam. Kebencian Al Qaeda tersebut dibalas dengan propaganda-propaganda Amerika tadi. Dengan dominasi media-media internasional oleh Amerika yang cenderung melakukan propaganda dengan memberikan citra buruk pada Al Qaeda, maka ruang publik yang dimiliki oleh Al Qaeda menjadi sempit bahkan hilang. Melalui kerangka pemikiran yang disajikan dalam penelitian ini, maka dapat dimbil kesimpulan bahwa aksi teror yang dilakukan Al Qaeda adalah sebagai alternatif tindakan dalam mengkomunikasikan kepentingannya yang disebabkan karena tertutupnya ruang-ruang komunikasi Al Qaeda oleh adanya dominasi serta hegemoni media-media yang ada.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 Fis HI.31/07 Wid a
Uncontrolled Keywords: ENVIRONMENTAL LAW, INTERNATIONAL; COMMUNICATION � POLITICAL ASPECTS
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology > GN451-477.7 Intellectual life Including communication, recreation, philosophy, religion, knowledge, etc.
Q Science > QP Physiology > QP1-345 General Including influence of the environment
Divisions: 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional
Creators:
CreatorsNIM
FAISAL HARIS WIDODO, 070216612UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorDjoko Sulistyo, Drs., MSUNSPECIFIED
Depositing User: Nn Dewi Rekno Ulansari
Date Deposited: 29 Nov 2007 12:00
Last Modified: 02 Jul 2017 17:38
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/17418
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item