MUFIDA CAHYANI, 070317088
(2008)
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN SITUASIONAL TERHADAP KINERJA PUSTAKAWAN PERPUSTAKAAN PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI NEGERI DI MALANG.
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Gaya kepemimpinan situasional yang diungkapkan oleh Hersey-Blanchard merupakan gaya kepemimpinan yang sudah sejak lama dijadikan acuan Para pemimpin. Gaya kepemimpinan ini menarik perhatian karena merekomendasikan gaya kepemimpinan yang dinamis dan fleksibel. Kepemimpinan situasional didasarkan atas hubungan antara kadar bimbingan dan arahan yang diberikan atasan (perilaku tugas), kadar dukungan sosioemosional (perilaku hubungan), level kematangan yang terdiri dari kemampuan dan kemauan dalam bekerja yang diperlihatkan bawahan dalam pelaksanaan tugas, fungsi atau tujuan tertentu. Gaya kepemimpinan dibagi menjadi empat bagian yaitu Gaya Kepemimpinan Memberitahukan (G1), Gaya Kepemimpinan Menjajakan (G2), Gaya Kepemimpinan Mengikutsertakan (G3) dan Gaya Kepemimpinan Mendelegasikan (G4). Agar gaya kepemimpinan tersebut efektif maka perlu disesuaikan dengan tingkat kematangan bawahan yang terdiri dari empat bagian yaitu Tingkat Kematangan Rendah (MI), Tingkat Kematangan Rendah ke Sedang (M2), Tingkat Kematangan Sedang ke Tinggi (M3), dan Tingkat Kematangan Tinggi (M4).
Tujuan penelitian kali ini adalah menganalisis sejauh mana pengaruh Gaya Kepemimpinan Situasional Terhadap Kinerja Pustakawan Perpustakaan Perguruan Tinggi Negeri di Malang.
Penelitian ini dilakukan pada tiga perpustakaan perguruan tinggi negeri di Kota Malang dengan populasi seluruh pegawai adalah 129 orang dan yang dipilih sebagai responder sebanyak 60 orang pustakawan dengan teknik sampling random sampling. Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis regresi berganda.
Hasil penelitian pada taraf nyata α = 0,005 menunjukkan bahwa variabel bebas yaitu Gaya Kepemimpinan Situasional mempunyai pengaruh yang signifikan yaitu sebesar 39,7% terhadap Kinerja Pustakawan Perpustakaan PTN di Malang.
Actions (login required)
|
View Item |