DORIS NUR KUMALA, 070417508 (2008) TINGKAT PENGETAHUAN KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA SMA SEMEN GRESIK SETELAH MENDAPATKAN PENYULUHAN KESEHATAN REPRODUKSI. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2008-kumaladori-9160-abstract-8.pdf Download (330kB) | Preview
Preview	Text (FULLTEXT) 17484.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini tentang penggambaran efek kognitif dari penyuluhan yang bertujuan untuk menggambarkan tingkat pengetahuan seseorang dalam penerimaan suatu informasi yang disampaikan oleh komunikator melalui saluran media massa atau saluran interpersonal. Fokus dari penelitian ini adalah tentang tingkat pengetahuan kesehatan reproduksi remaja SMA Semen Gresik setelah mendapatkan penyuluhan kesehatan reproduksi. Penyuluhan tersebut dilakukan oleh mahasiswa fakultas kedokteran Universitas Muhammadiyah Yogyakarta pada bulan Januari tahun 2008. Berdasarkan teori S-O-R bahwa informasi-informasi kesehatan reproduksi (stimuli) yang diterima komunikan (organism) dalam suatu proses penyuluhan akan diseleksi oleh organisme (dalam hal ini remaja) sehingga nantinya dapat menimbulkan efek kognitif (respon) yaitu pengetahuan mengenai kesehatan reproduksi. Peneliti tertarik untuk meneliti tingkat pengetahuan kesehatan reproduksi remaja SMA Semen Gresik karena adanya kondisi yang menunjukkan bahwa pengetahuan remaja terhadap kesehatan reproduksi masih rendah serta minimnya informasi kesehatan reproduksi sehingga ada beberapa siswa-siswi SMA Semen Gresik yang mengalami masalah kesehatan reproduksi seperti kehamilan tidak dikehendaki (KTD), aborsi serta penularan penyakit menular seksual. Dengan adanyan penelitian ini diharapkan diperoleh data apakah melalui penyuluhan kesehatan reproduksi dapat meningkatkan pengetahuan kesehatan reproduksi remaja SMA Semen Gresik atau tidak. Pendekatan penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif dengan tujuan untuk menggambarkan tingkat pengetahuan remaja SMA Semen Gresik terhadap kesehatan reproduksi setelah mendapatkan penyuluhan kesehatan reproduksi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dengan menyebarkan kuisioner dalam teknik pengumpulan datanya. Selanjutnya temuan¬-temuan data tersebut dianalisis dengan menggunakan tabel frekuensi. Objek atau populasi dalam penelitian ini adalah semua remaja SMA Semen Gresik yang telah mendapatkan penyuluhan kesehatan reproduksi pada bulan Januari tahun 2008, sehingga dalam menentukan sampel, peneliti menggunakan systematic random sampling. Sampel penelitian berjumlah 100 responden. Melalui analisis dan interpretasi data, dapat diketahui bahwa sebagian besar remaja SMA Semen Gresik memiliki tingkat pengetahuan kesehatan reproduksi yang sedang. Sebagian remaja juga memiliki tingkat pengetahuan kesehatan reproduksi yang tinggi dan rendah .

Actions (login required)

View Item