NINA KURNIA, 070417434 (2008) GENRE DRAMA ROMAN DALAM FILM INDONESIA: Komparatif Genre Drama Roman Film Badai Pasti Berlalu Produksi Tahun 1977 dan Produksi Tahun 2007. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2008-kurnianina-9037-abstract-8.pdf Download (323kB) | Preview
Preview	Text (FULLTEXT) 17496.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Kegiatan produksi film Indonesia meningkat sampai tahun 2007 karena para sineas muda saling bersaing menghasilkan film yang menarik perhatian masyarakat. Peningkatan kuantitas ini tidak menampilkan keberagaman tema dan genre. Film-film Indonesia yang dihasilkan kurang menonjolkan keragaman tema dan genre. Dengan adanya perkembangan film Indonesia yang kurang menonjolkan keragaman tema dan genre, film dengan Badai Pasti Berlalu produksi tahun 2007 yang bergenre drama roman mencoba memberikan sajian baru bagi khalayak. Film ini merupakan pembuatan kembali atau daur ulang (remake) dari film Badai Pasti Berlalu produksi tahun 1977. Dalam penelitian ini, peneliti mengidentifikasi karakteristik genre drama roman Badai Pasti Berlalu produksi tahun 1977 dan remake film Badai Pasti Berlalu produksi tahun 2007 berdasarkan story dan plotnya. Kemudian peneliti menggambarkan perbedaan serta persamaan karakteristik/style cerita (story) dan plot kedua film Badai Pasti Berlalu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis genre. Analisis genre membagi metode menjadi dua area utama yaitu pendekatan kategorisasi dan pendekatan pertukaran. Peneliti menggunakan kedua pedekatan tersebut dalam menganalisis. Dengan pendekatan kategorisasi, peneliti akan mengidentifikasi elemen-elemen genre kemudian dilakukan pengumpulan elemen tertentu dengan genre tertentu. Sedangkan melalui pendekatan pertukaran, peneliti melihat bagaimana masyarakat dalam peran sosial di dalam sebuah film. Kesimpulan dari penelitian ini film Badai Pasti Berlalu yang diproduksi tahun dan sutradara yang berbeda memiliki perbedaan pada karakterisasi¬ karakterisasi tokoh, penggunaan setting, ikonografi, style. Sedangkan persamaannya terleak pada naratif dan tema. Berdasarkan hasil penelitian ini peneliti mengharapkan penelitian selanjutnya dapat membahas lebih dalam lagi mengenai karakteristik-karakteristik dari genre-genre film Indonesia lainnya dengan analasis komparatif genre. Area genre yang diteliti juga lebih variasi. Mulai hubungan genre dengan masyarakat sebagai khalayak atau genre sebagai suatu industri. Genre film yang diteliti pun bisa bervariasi, bukan hanya membandingkan dua film yang bergenre sama, tetapi tiga atau lebih film.

Actions (login required)

View Item