M. Zainul Muttaqin, 079915946
(2007)
TATO : STUDI DESKRIPTIF TENTANG MAKNA TATO BAGI PEMAKAI DAN REAKSI DART PEMAKAI TATO DI KOTA SURABAYA.
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Studi ini mencoba menggambarkan bagaimana pemakai tato memaknai tato yang dipakai pada tubuhnya, bagaimana bentuk-bentuk perlakuan yang diterima berkaitan dengan tato yang dipakai, dan bagaimana reaksi balik dari pemakai tato.
Beberapa teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Teori Interaksi Simbolik Herbert Blumer, Teori Stigma dan Teori Definisi Situasi.
Penelitian yang mengambil lokasi di Surabaya ini menggunakan metode penelitian kualitatif-deskriptif dengan teknik Snowball di mana terlebih dahulu ditentukan informan kunci. Metode pengumpulan data melalui wawancara mendalam (Indepth Interview). Sedangkan analisis data dilakukan dengan mengolah hasil wawancara atau transcript.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proses pengenalan seseorang pada tato bisa berasal dari berbagai macam sumber seperti : media baik cetak maupun elektronik dan dari teman yang kemudian menjadi acuan dalam memakai tato. Berbagai macam simbol tato yang dipakai informan dalam penelitian ini antara lain: simbol titik-titik/blok, simbol kepala singa, Dewa Krishna dan Trisula, tanda salib, simbol bunga serta motif treeball YingYang
Makna yang muncul dari pemakai tato sebagai akibat interaksinya antara lain : tato sebagai ungkapan perasaan, ekspresi seni, religi dan sebagai identitas serta tato sebagai sebuah spirit.
Bentuk-bentuk perlakuan yang diterima pemakai tato dalam lingkungan sosialnya mencakup reaksi keluarga, tetangga maupun teman. Adapun reaksi keluarga ketika ada anggota keluarga yang memakai tato bisa berwujud pada rasa terkejut hingga marah. Sementara reaksi tetangga dan teman dalam penelitian ini, kebanyakan bersifat positif yaitu bisa menerima pemakai tato.
Sedangkan reaksi balik yaitu reaksi yang dimunculkan oleh pemakai tato terhadap reaksi lingkungan sosialnya dalam penelitian ini, ditemukan bahwa dalam lingkup keluarga reaksi balik pemakai tato biasanya diam menunggu situasi reda lalu mencari waktu yang tepat untuk menjelaskan alasan memakai tato sementara itu ketika mendapat reaksi negatif dari lingkungan sosialnya, pemakai tato bersikap cuek karena merasa tidak melakukan hal yang melanggar nilai-nilai yang ada dalam masyarakat.
Actions (login required)
 |
View Item |
