SUDIANAH, 079815809 (2005) KONSEP SAWAN PADA GANGGUAN KESEHATAN ANAK-ANAK (Studi Deskriptif di Perkampungan RW II Keluraban Sukolilo, Kecatuatan Bulak, Kotamadya Surabaya, Propinsi Jawa Timur). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRACT)
78.8.pdf Download (218kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-s1-2006-sudianah-3101-fisant-6.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Sawan merupakan penyakit yang cenderung menyerang anakanak,namun gejala-gejala yang diterima sebagai bukti adanya penyakit maupun cara-cara mengatasinya antara masyarakat yang satu dengan masyarakat yang lain mungkin berlainan. Sawan bagi suatu masyarakat mungkin dianggap sebagai Epilepsi atau ayan, atau penyakit lain. Sedangkan bagi masyarakat yang lain menganggap sawan sebagai kekuatan gaib atau kekuatan sakti lainnya. Adanya perbedaan tersebut mengakibatkan langkah yang ditempuh dalam mengatasinya akan berbeda pula. Ada pun perbedaan tersebut sangat erat kaitannya dengan lingkungan sosial mau pun kebudayaan masing-masing sehingga mempengaruhi pemahaman mereka terutama terhadap masalahmasalah kesehatan. Di Surabaya, meski segala fasilitas kesehatan sudah tersedia dan dengan mudah dapat dicapai dengan berbagai sarana angkutan umum, tidak mampu merubah kepercayaan masyarakat terhadap sawan yang merupakan salah satu konsep tradisional. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan konsep sawan yang terdapat dalam masyarakat. Penelitian dilakukan di perkampungan RW II Kelurahan Sukolilo, Kecamatan Bulak, Kotamadya Surabaya berdasarkan pertimbangan bahwa masyarakat setempat masih mengenal dan mempercayai sawan. Selain itu RW II merupakan tempat tinggal dukun. Pemilihan informan berdasarkan pertimbangan peneliti sendiri yang disesuaikan dengan penguasaan informasi dan data yang diperlukan (sesuai dengan fokus penelitian) serta bersedia meluangkan waktunya untuk diwawancarai. Menurut masyarakat di lokasi penelitian, sawan menyerang anak-anak sampai berusia 6 (enam) tahun dan anak yang kena sawan tidak selalu dalam keadaan suhu tubuhnya tinggi. Anak-anak yang kena sawan biasanya mempunyai gejala tiba-tiba menangis terus-menerus tanpa sebab meski sudah dihibur. Sawan merupakan sebutan masyarakat setempat untuk salah satu penyakit yang ditandai demam, yang kurang jelas penyebabnya atau dapat
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 Fis Ant 35/06 Sud k | ||||||
Uncontrolled Keywords: | SOCIAL ASPECTS ; TRADITIONAL MEDICINE | ||||||
Subjects: | R Medicine > RZ Other systems of medicine | ||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Antropologi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Nn Dewi Rekno Ulansari | ||||||
Date Deposited: | 06 Dec 2006 12:00 | ||||||
Last Modified: | 12 Jun 2017 21:50 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/17928 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |