Nurul Fajriah, 070216629 (2007) FILM SEBAGAI MEDIA UPAYA PEMBERDAYAAN ANAK JALANAN : Studi Deskriptif Kualitatif tentang Strategi Komunikasi Kegiatan "Mobile School" Sanggar Alang - alang dalam Upaya Pemberdayaan Anak Jalanan di Rumah Susun Pandugo Wilayah Rungkut Surabaya. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRACT) gdlhub-gdl-s1-2007-fajriahnur-4762-fisk19-k.pdf Download (341kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2007-fajriahnur-4762-fisk19-7.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Prinsip prioritas tertinggi bagi anak-anak berarti perlindungan terhadap perkembangan jasmani dan rohani, anak-anak usia muda harus mendapat prioritas pertama dari sumber daya masyarakat. Anak-anak dalam kondisi apapun seharusnya menerima perlindungan dan pemenuhan kebutuhan bagi kondisi fisik maupun mentalnya secara cukup dan memadai. Akan tetapi pada masa krisis berlangsung, banyak terjadi tindakan pelanggaran yang telah dilakukan terhadap hak-hak anak, diantaranya adalah munculnya anak-anak jalanan. Berbagai upaya pun dilakukan oleh pihak-pihak yang merasa peduli terhadap keberadaan anak jalanan. Salah satunya adalah Sanggar Alang-alang Surabaya yang menyelenggarakan kegiatan Mobile School yang merupakan pemutaran film dengan konsep bermain dan belajar di kawsan rumah susun Pandugo Surabaya. Tujuan dari penelitian ini adalah menggambarkan strategi komunikasi kegiatan "Mobile School" Sanggar Alang-alang dalam upaya pemberdayaan anak jalanan di Rumah Susun Pandugo Wilayah Rungkut Surabaya. Landasan teori dari penelitian ini adalah Film sebagai Media dalam Upaya Pemberdayaan Sosial, Anak jalanan dalam kajian sosial, Pemberdayaan Masyarakat dalam Komunikasi Pembangunan dan Strategi Komunikasi Pembangunan dalam Pemberdayaan Sosial Anak Jalanan. Penelitian ini sendiri menggunakan tipe penelitian deskriptif kualitatif, dengan pengumpulan data melalui observasi dan wawancara secara mendalam. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa strategi komunikasi kegiatan "Mobile School" Sanggar Alang-alang dalam upaya pemberdayaan anak jalanan di Rumah Susun Pandugo Wilayah Rungkut Surabaya, dilakukan melalui pendekatan partisipatori karena karakteristik yang ada pada anak jalanan. Pemberdayaan terhadap anak jalanan yang dilakukan melalui kegiatan ini pada dasarnya sudah dapat dinilai berjalan dengan baik dalam pandangan pengurus Sanggar Alang-alang maupun pada anak jalanan. Akan tetapi semua itu tetap tergantung pada anak-anak jalanan itu dalam mengembangkan pemberdayaan yang ada, karena Sanggar Alang-alang hanyalah fasilitator bagi keberadaan mereka. Dari anak-anak jalanan sendiri terjadi pola perubahan perilaku sehubungan adanya kegiatan Mobile School.

Actions (login required)

View Item