Achro Fahmi, 070216697 (2007) PERILAKU KORUPTIF DI PESANTREN : Studi Tentang Berubahnya Pemaknaan Pemberian Amplop Di Lingkungan Pesantren. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRACT)
gdlhub-gdl-s1-2008-fahmiachro-9180-fiss02-k.pdf Download (334kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-s1-2009-fahmiachro-9040-fiss02-8.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Pemberian parcel lebaran seringkali dilakukan oleh masyarakat. Masyarakat memandang bahwa pemberian parcel lebaran merupakan sesuatu yang dianggap wajar untuk dilakukan. Itu dilakukan sebagai bentuk ungkapan terima kasih. Akan tetapi, ketika pemberian parsel lebaran terkesan berlebihan dan dibarengi dengan tujuan agar diberikan kemudahan dalam melakukan berbagai hat maka kegiatan tersebut bisa dianggap sebagai kegiatan koruptif. Hubungan antara pengasuh dengan wali santri di pesantren juga seringkali mengindikasikan terjadinya perilaku koruptif. Kondisi ini terlihat dengan pemberian amplop yang dilakukan oleh orang tua santri kepada pengasuh. Masyarakat memandangnya kegiatan tersebut merupakan bagaian dari kebiasaan dan dilakukan sebagai balas budi terhadap apa yang telah dilakukan oleh pengasuh kepada putra-putrinya. Akan tetapi, ketika nilai amplop tersebut melebihi batas nilai kewajaran maka yang terjadi adalah perlakuan khusus terhadap putra-putri dari orang tua yang memberikan amplop berlebih tersebut. Rumusan masalah yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah; (1) bagaimanakah bentuk perilaku koruptif di pondok pesantren?, (2) bagaimanakah proses terbentuknya perilaku koruptif di pondok pesantren?. Kedua rumusan masalah tersebut akan dianalisis dengan menggunakan beberapa teori. Pertama, teori strukturasi Anthony Giddens. Kedua, teori fenomenologi, ketiga, wacana sosial tentang korupsi. Tipe penelitian yang digunakan adalah penelitian eksploratif kualitatif dengan mengambil setting lokasi di pondok pesantren Darul Ulum Jombang Jawa Timur. Pendekatan yang dipakai dalam penelitian ini adalah pendekatan fenomenologi. Teknik pengambilan informan dilakukan secara purposif. Sedangkan teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dengan menggunakan teknik wawancara mendalam (Indepth Interview) terhadap informan yang sebelumnya telah dipilih kemudian hasilnya ditranskrip secara rinci dalam bentuk catatan.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 Fis S 02 08 Fah p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | SOCIETIES AND CULTURE | ||||||
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion > BL1-50 Religion (General) H Social Sciences > HM Sociology > HM(1)-1281 Sociology > HM661-696 Social control |
||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Nn Dhani Karolyn Putri | ||||||
Date Deposited: | 09 Feb 2009 12:00 | ||||||
Last Modified: | 20 Jun 2017 19:31 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/18152 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |