Dody Firmansyah, 070417330 (2008) PERJUANGAN PARTAI PERSATUAN PEMBANGUNAN MENERAPKAN SYARIAT ISLAM DI KABUPATEN PAMEKASAN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2009-firmansyah-10581-abstract-p.pdf Download (685kB) | Preview |
|
Text (FULL TEXT)
gdlhub-gdl-s1-2010-firmansyah-10786-fisp08-9.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Geliat reformasi membuka kran bagi daerah untuk membuat kebijakan secara otonom termasuk kebijakan bernuansa syariat Islam. Kabupaten Pamekasan misalnya, sejak awal 2000 sudah mewacanakan diterapkannya syariat Islam dan dilanjutkan dengan mendeklarasikan Gerakan Pembangunan Masyarakat Islami (GERBANG SALAM) pada tahun 2002. Dalam penerapan syariat Islam tersebut, peran parpol sangat signifikan. Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sebagai partai terbesar di Kabupaten Pamekasan memiliki kontribusi besar dalam percaturan penerapan syariat Islam di Pamekasan. Berbagai halangan dan hantaman dari partai politik lainnya tidak membuat PPP menurunkan semangatnya untuk menanamkan ideologi Islam. Dalam perjuangannya PPP membuat langkah-langkah strategis dengan mendekati kelompok yang berpegaruh di masyarakat Pamekasan seperti kiai. Tidak hanya itu, PPP juga melakukan serangkaian sosialisasi di media massa dan melakukan lobby politik di tingkat parlemen. Alhasil, pada awal penerapan syariat Islam, berbagai surat edaran mengenai penerapan syariat Islam diwujudkan dengan peningkatan amaliyah Islami di instansi pemerintah dan pendidikan. Format syariat Islam yang diperjuangkan PPP tidak identik dengan kekerasan atau bentuk pidana Islam seperti diterapkan di Aceh. Ironisnya, perjuangan PPP hanya kuat di awal penerapan syariat Islam saja. Memasuki tahun ke-6 terbentuk Lembaga Pengkajian dan Penerapan Syariat Islam (LP2SI) dan pencanangan GERBANG SALAM, syariat Islam tidak mengalami perkembangan signifikan. PPP tidak gencar menawarkan ide, gebarakan untuk menelurkan kebijakan lainnya. Format syariat Islam masih normatif. Kultur di Pamekasan yang tradisionalis mencoba untuk menerapkan syariat dalam wilayah hukum privat dan ibadah sehari-hari seperti aturan shalat berjamaah, kewajiban menutup aurat, penambahan jam pelajaran agama dan sebagainya. Secara keseluruhan perjuangan PPP berhasil dalam konteks menanam pondasi awal terwujudnya syariat Islam. Hanya saja, yang perlu diptimalkan adalah monitoring pelaksanaan syariat Islam tersebut karena PPP sangat lemah dalam mengawal syariat Islam.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 Fis P.08/09 Fir p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | perjuanagan, Syariat ISlam, PPP, Kabupaten Pamekasan | ||||||
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc > BP1-253 Islam J Political Science |
||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Politik | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Nn Dhani Karolyn Putri | ||||||
Date Deposited: | 04 Jun 2010 12:00 | ||||||
Last Modified: | 29 Sep 2016 14:43 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/18172 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |