RISMA AJENG FAULINA
(2008)
SINETRON DAN PERILAKU PACARAN REMAJA: STUDI TENTANG HUBUNGAN ANTARA POLA MENONTON SINETRON REMAJA DAN PERILAKU BERPACARAN REMAJA DI SURABAYA.
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Tayangan sinetron remaja yang semakin banyak bermunculan di televisi saat ini umumnya berisikan percintaan sepasang remaja. Potret problematika kehidupan remaja yang dikemas dalam berbagai judul tayangan sinetron remaja mengindikasikan betapa masyarakat terutama remaja tertarik untuk menonton sinetron. Disadari atau tidak televisi (tayangan sinetron remaja) dapat menjadi referensi barU perilaku masyarakat khususnya remaja dalam berpacaran.
Penelitian-penelitian terdahulu mengenai sinetron lebih memfokuskan pada kekerasan gender dalam setting maupun cerita sinetron. Padahal dewasa ini yang menjadi fokus utama cerita sinetron adalah kehidupan remaja metropolis khususnya kisah percintaan remaja. Oleh karena itu penelitian ini dilakukan untuk membuktikan secara ilmiah ada tidaknya hubungan antara pola menonton sinetron remaja dengan perilaku berpacaran remaja.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan tipe penelitian eksplanatif. Lokasi penelitian dilakukan di SMPN 1 dan SMPN 33 Surabaya. Jumlah sampel sebanyak 100 responden dengan menggunakan teknik penarikan sampel purposive. Analisis data menggunakan tes statistik chi square.
Hasil penelitian ini menemukan bahwa Tidak ada hubungan antara pola menonton sinetron remaja terhadap perilaku berpacaran remaja. Remaja sebagai khalayak aktif mampu memfilter segala stimulus yang berasal dari sinetron remaja. kecenderungan pola menonton sinetron remaja dalam taraf biasa saja artinya remaja tidak terlalu kecanduan menonton sinetron dan perilaku berpacaran responden termasuk dalam taraf agak berbahaya. kecenderungan perilaku berpacaran remaja agak berbahaya dikarenakan lemahnya kontrol orang tua.
Actions (login required)
|
View Item |