Fenny Oktorita
(2009)
SEDEKAH JUMAT (STUDI DESKRIPTIF TENTANG MAKNA SEDEKAH JUMAT DAN STRATEGI PEMANFAATAN AGAMA DEMI PEMENUHAN KEBUTUHAN HIDUP DI KAB. TULUNGAGUNG).
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Sedekah dalam agama Islam merupakan salah satu cara yang digunakan untuk membantu masyarakat yang kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Hal ini bertujuan untuk membersihkan harta yang dimiliki agar hak orang lain yang dititipkan Allah bersamaan dengan harta kita dapat tersalurkan. Namun dalam kenyataannya, pelaksanaan pemberian sedekah tidak lagi selaras dengan ajaran agama dan dilaksanakan tidak hanya bagi umat Islam saja tetapi telah meluas menjadi local genius masyarakat Tulungagung.
Aktivitas mingguan, Sedekah Jumat yang dilakukan masyarakat Tulungagung ini telah menjadi tradisi yang telah sejak lama dilakukan dan masih berlangsung hingga saat ini. Fenomena ini terjadi sebagai bentuk survival mechanism bagi masyarakat miskin dalam memenuhi kebutuhan hidupnya, di sisi lain, sebagai salah satu bentuk strategi dari kebudayaan kemiskinan yang dilakukan dengan cara meminta pemberian yang pada umurnnya berupa uang dari orang lain yang dianggap lebih mampu, yang biasanya diberikan dalam bentuk dhuwik receh (uang kecil).
Dalam penelitian ini digunakan istilah peminta-minta dan pengemis. Hal ini memiliki tujuan untuk membedakan kelompok-kelompok yang menjadi penerima sedekah jumat, yaitu kelompok pengemis, kelompok pemulung yang ikut berbaur dengan kelompok pengemis, dan juga kelompok pengemis yang ikut memanfaatkan momen sedekah jumat ini. Kelompok pengemis sendiri, yaitu pengemis lokal, dalam aktivitasnya, harus bersaing dengan kelompok pengemis pendatang, yang berasal dari daerah sekitar Tulungagung dan kebanyakan berusia muda, sehingga mobilitasnya lebih cepat dalam mengumpulkan sedekah.
Penelitian ini merupakan salah satu kajian Antropologi tentang budaya yang terbentuk melalui ide-ide dan perilaku kebudayaan tersebut. Karenanya, setiap langkah dalam penelitian ini, tidak lepas dari metode-metode yang dipakai sebagaimana lazimnya sebuah penelitian Antropologi. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian deskriptif sebagai upaya untuk menggambarkan secara cermat tentang fenomena sedekah jumat. Pemakaian metode ini tidak terlepas dari tujuan awal peneliti untuk menyajikan hasil penelitian sebagaimana yang terjadi di lokasi penelitian.
Actions (login required)
|
View Item |