Lisyan Tamara S., 070316891 (2007) Pengambilan Keputusan Mempelai Pria dan Wanita Mengenai Penggunaan Tempat Resepsi Pernikahan di Bukit Darmo Golf, Surabaya. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRACT) gdlhub-gdl-s1-2007-lisyantama-5634-fisk41-k.pdf Download (338kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2007-lisyantama-5634-fisk41-7.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Seorang manusia lahir dan hidup dalam sebuah budaya yang mengandung unsur-unsur cara seorang manusia hidup. Segala sesuatu yang orang-orang lakukan_ bagaimana mereka bertindak, bagaimana mereka hidup. dan berkomunikasi merupakan respons-respons terhadap dan fungsi-fungsi dari budaya mereka. Dalam sebuah budaya dotninan, tentunya terdapat beberapa subbudaya atau subkultur yang beraneka ragam. Subbudaya atau subkultur adalah suatu komunitas rasial, etnik, regional, ekonomi. atau sosial yang memperlihatkan poly perilaku yang membedakannya dengan subkultur-subkultur lainnya dalam suatu budaya atau masyarakat yang melingkupinya. Etnis Cina sebagai sebuah subkultur yang ada di Indonesia memiliki tradisi tersendiri dalam memandang sebuah pernikahan. Di Cina, suatu pernikahan barulah dianggap lengkap bila telah mengadakan resepsi besar yang turut mengundang seluruh kerabat dan teman-teman dari kedua belah pihak. Penentuan tempat resepsi pernikahan pun tidak luput dari budaya yang mereka anut. Dalam hal mempelai pria dan wanita merupakan dua individu yang mewakili keluarga masing-masing untuk menentukan tempat resepsi pernikahan yang akan mereka gunakan. Bukit Darmo Golf merupakan sebuah tempat untuk orang-orang yang in& melakukan olahraga golf. Selain untuk olahraga. Bukit Danno Golf berusaha menyediakan fasilitas yang dapat membuat para pengunjungnya merupakan kenyamanan, baik saat menghabiskan waktu untuk bersantai maupun menvelenggarakan event-event khusus seperti resepsi pen ikahan, pesta ulang tahun gathering. atau pertemuan-pertemuan bisnis. Untuk resepsi pernikahan, Bukit Darmo Golf memiliki 3 tempat pilihan yang memiliki ciri yang berbeda. Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan pendekatan kualitatif yang berusaha menyajikan secara langsung hakikat hubungan antara peneliti dan informan. Proses komunikasi yang terjadi antar keluarga mempelai pria dan wanita akan diteliti berdasarkan data kualitatif yang diperoleh dengan teknik in depth interview. Peneliti menggunakan teknik in depth interview sebagai teknik pengumpulan data untuk memperoleh bentuk-bentuk tertentu berupa informasi dari semua informan berdasarkan ciri masing-masing informan. Dari hasil temuan data dalam penelitian ini, dapat dilihat pengambilan keputusan yang dilakukan oleh mempelai pria dan wanita. Meskipun tidak semua pasangan melalui semua tahapan yang ditawarkan oleh Fisher. Namun hasil yang dicapai cenderung tidak jauh berbeda. Selain itu, tradisi etnis Cina sudah terjadi penyesuaian dengan budaya sekitar. Mereka tidak lagi mengharuskan sebuah resepsi pernikahan diselenggarakan dalam gedung atau ruangan tertutup. Mereka lebih cenderung ingin membuat terobosan baru.

Actions (login required)

View Item