AULIA INSANI WISUDANA, NIM010830434 (2010) HUBUNGAN KIPI DPT DAN KARAKTERISTIK IBU BAYI USIA 2-6 BULAN DENGAN MOTIVASI IBU TERHADAP IMUNISASI SELANJUTNYA Di Wilayah Kerja Puskesmas Tanggungharjo Kecamatan Tanggungharjo Kabupaten Grobogan Jawa Tengah. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
5. ABSTRAK .pdf Download (25kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
FK BID 20-14 Wis h.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Rata-rata angka imunisasi di Indonesia hanya 72 persen. Artinya, angka di beberapa daerah sangat rendah. Ada sekitar 2.400 anak di Indonesia meninggal setiap hari termasuk yang meninggal karena sebab-sebab yang seharusnya dapat dicegah. Misalnya tuberculosis, campak, pertusis, difteri dan tetanus (UNICEF Indonesia, 2005). Kejadian Ikutan Pasca imunisasi (KIPI) adalah suatu kejadian sakit yang terjadi setelah menerima vaksinasi yang diduga disebabkan oleh imunisasi. Reaksi yang dapat terjadi segera setelah vaksinasi DPT antara lain demam tinggi, rewel, di tempat suntikan timbul kemerahan, nyeri dan pembengkakan, yang akan hilang dalam 2 hari. Peranan ibu sangat penting untuk menentukan status imunisasi yang berarti juga cakupan imunisasi. Penelitian ini dilakukan untuk mempelajari hubungan kejadian ikutan pasca imunisasi DPT dan karakteristik ibu dan bayi usia 2-6 bulan dengan motivasi ibu terhadap imunisasi selanjutnya di wilayah kerja Puskesmas Tanggungharjo Kabupaten Grobogan Jawa Tengah. Penelitian ini adalah penelitian Analitik dengan desain cross sectional. Sampel penelitian ini adalah ibu yang mempunyai bayi berusia 2-6 bulan di wilayah kerja Puskesmas Tanggungharjo Kabupaten Grobogan Jawa Tengah yang berjumlah 68 ibu bayi yang diambil secara simple random sampling. Variabel independen dalam penelitian ini adalah kejadian ikutan pasca imunisasi pada bayi dan karakteristik ibu bayi usia 2-6 bulan, sedangkan variabel dependen adalah motive state dan goal selection. Data primer diperoleh dengan wawancara menggunakan instrumen kuesioner. Uji statistik dalam penelitian ini adalah Spearman’s Rho, Mann-Whitney dan Wilcoxon. Tidak ada hubungan antara usia dengan motive state (p=0,12), usia dengan goal selection (p=0,564), pendidikan dengan motive state (p=0,915), pendidikan dengan goal selection (p=0,647), pendapatan dengan motive state (p=0,141), pendapatan dengan goal selection (p=0,253), pengetahuan dengan motive state (p=0,705), pengetahuan dengan goal selection (p=0,437), sikap dengan motive state (p=0,697), sikap dengan goal selection (p=0,974). Ada hubungan antara KIPI dengan motive state (p=0,000), KIPI dengan goal selection (p=0,046). Ibu perlu ditingkatkan pengetahuan dan sikapnya tentang imunisasi khususnya tentang efek imunisasi yang selama ini menjadi salah satu rintangan dalam motivasi ibu dalam mengimunisasikan bayinya. Dan dengan meningkatkan peranan kader untuk memberikan informasi kepada ibu tentang manfaat imunisasi dengan cara memberikan penyuluhan yang bermutu dan berkesinambungan.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKA KK FK. BID 20 / 14 Wis h | ||||||
Uncontrolled Keywords: | IMUNISASI | ||||||
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA1-1270 Public aspects of medicine > RA421-790.95 Public health. Hygiene. Preventive medicine > RA638 Immunity and immunization in relation to public health | ||||||
Divisions: | 01. Fakultas Kedokteran > Pendidikan Bidan | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | mrs siti muzaroh | ||||||
Date Deposited: | 26 Mar 2014 12:00 | ||||||
Last Modified: | 02 Sep 2016 05:48 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/18692 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |