Kamalia Ulfah, NIM011112081 (2013) HUBUNGAN POLA MAKAN DENGAN PRE MENSTRUASI SYNDROM PADA REMAJA PUTRI DI MAN TUBAN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) 6. ABSTRAK.pdf Download (43kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) FK BID 176-14 Ulf h.pdf Restricted to Registered users only Download (707kB) | Request a copy

Abstract

Pre Menstruasi Syndrome merupakan permasalahan yang sering dialami oleh remaja putri setiap bulan menjelang menstruasi. Kebanyakan remaja putri yang mengalami Pre Menstruasi Syndrome adalah akibat pola makan yang tidak sehat. Para pengidap Pre Menstruasi Syndrome pada umumnya mengkonsumsi karbohidrat terolah 62% lebih banyak, gula terolah 275% lebih banyak, susu dan hasil olahannya 79% lebih banyak, hampir 50% remaja putri tidak sarapan, terlebih melewatkan dua kali waktu makan dan lebih memilih junk food.Masalah dari penelitian ini adalah Pre Menstruasi Syndrome melanda hampir 75% wanita produktif usia subur. Remaja putri di MAN Tuban, 7 dari 10 orang mengalami gejala Pre Menstruasi Syndrome. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pola makan dengan Pre Menstruasi Syndrome pada remaja putri di MAN Tuban. Metode penelitian ini, analitik yang berdesain cross sectional. Populasinya adalah seluruh remaja putri kelas XI MAN Tuban sejumlah 236 orang. Variable independen, pola makan, dan variable dependen, Pre Menstruasi Syndrome. Instrument yang digunakan kuesioner. Analisis data menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian dari 71 orang yang pola makannya sehat, sebagian besar (56,3%) tidak mengalami Pre Menstruasi Syndrome, dan dari 78 orang yang pola makannya tidak sehat, sebagian besar (69,3%) mengalami Pre Menstruasi Syndrome. Hasil uji chi-square, p < a, 0,002<0,05 berarti ada hubungan pola makan dengan Pre Menstruasi Syndrome. Kesimpulan penelitian ini, sebagian remaja putri pola makannya tidak sehat, dan sebagian besar remaja putri mengalami Pre Menstruasi Syndrome

Actions (login required)

View Item