FITRIAH HASAN ZABA, 021211131010 (2016) DAYA HAMBAT KOMBINASI EKSTRAK Cinnamomum burmannii, Vigna unguiculata,DAN PAPAIN DARI LATEKS Carica papayaTERHADAP BIOFILM Candida albicans. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2016-zabafitria-39972-4.abst-k.pdf Download (102kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Latar Belakang: Candidiasis adalah infeksi oportunistik, yang biasanya terjadi pada host dengan sistem imun yang rendah, transplatasi organ, leukopenia atau terapi radiasi. Biofilm merupakan struktur yang melindungi Candida albicans dari terapi antifungi. Biofilm Candida albicans berperan penting terhadap berbagai macam resistensi terapi antifungi. Tujuan: Untuk membuktikan bahwa kombinasi ekstrak Cinnamomum burmannii, Vigna unguiculata,dan Papain dari lateks Carica papaya memiliki daya hambat yang lebih tinggi terhadap biofilm Candida albicans dibandingkan kombinasi ekstrak Cinnamomum burmannii, dan Vigna unguiculata. Metode: Candida albicans dari stok SDA dibuat suspensi dalam aquadest steril 1 Mc Farland. Microplate diisi 180 μL SDB dengan konsentrasi glukosa 8% dan 20 μL Candida albicans untuk menumbuhkan biofilm Microplate diinkubasi selama 24 jam pada suhu 37oC. Microplate dicuci dengan aquadet steril, kemudian ekstrak dimasukkan dan diinkubasi selama 24 jam. Setelah itu, microplate dicuci kembali, kemudian diberi pewarnaan dengan crystal violet 0.1 % selama 15 menit, kemudian Microplate dicuci dengan aquadet steril. Microplate diberi asam asetat selama 15 menit dan dipindahkan ke microplate yang baru. Nilai OD dibaca dengan microplatereader pada panjang gelombang 595 nm. Hasil: kombinasi ekstrak Cinnamomum burmanni, dan Vigna unguiculata menunjukkan daya hambat yang cukup tinggi mencapai 60.75%. Daya hambat meningkat menjadi 72.09%, 79.06% dan 79.50% setelah Papain dari lateks Carica papapya ditambahkan pada konsentrasi 138 μg/mL, 276 μg/mL, dan 552 μg/mL. Simpulan: Kombinasi kedua ekstrak dan Papain menunjukkan hasil yang sinergis dalam menghambat biofilm Candida albicans. Papain 276 μg/mL adalah konsentrasi optimum dalam menghambat biofilm Candida albicans.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKA KK KG.30/16 Zab d | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Candida albicans biofilm, Cinnamomum burmannii | ||||||
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry > RK1-715 Dentistry | ||||||
Divisions: | 02. Fakultas Kedokteran Gigi > Dental Material | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Mr Bambang Husodo | ||||||
Date Deposited: | 21 Jan 2016 12:00 | ||||||
Last Modified: | 06 Sep 2016 09:14 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/19246 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |