ANIK PRATISTA, 040913135 (2013) PENGARUH RASIO CAMEL TERHADAP OPINI AUDIT GOING CONCERN PADA BANK DEVISA YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2013-pratistaan-26899-5.abstr-k.pdf Download (110kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Peristiwa krisis global tahun 2008 yang berdampak pada kondisi perekonomian dapat menimbulkan potensi kegagalan usaha bagi entitas perbankan yang tidak mampu mempertahankan hidupnya. Auditor memberikan opini audit going concern apabila ada kesangsian besar atas kelangsungan hidup bank. Dalam menentukan opini audit, auditor dapat memperoleh pertimbangan dari penilaian kuantitatif melalui rasio CAMEL. Oleh sebab itu, penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi mengenai rasio CAMEL yang berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern pada entitas perbankan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh rasio CAMEL (Capital, Asset, Management, Earnings, dan Liquidity) yang diproksikan melalui rasio CAR (Capital Adequacy Ratio), NPL (Non Performing Loan), PDN (Posisi Devisa Neto), ROA (Return On Assets), BOPO (Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional) dan LDR (Loan to Deposit Ratio) terhadap opini audit going concern. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh anggota populasi bank devisa yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2009-2011. Pengambilan sampel ini menggunakan teknik sampling jenuh, dengan total 75 sampel. Model analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi logistik. Penelitian ini diolah menggunakan program SPSS 18. Hasil penelitian menunjukkan bahwa NPL (Non Performing Loan) berpengaruh signifikan terhadap opini audit going concern. Sementara itu, CAR (Capital Adequacy Ratio), PDN (Posisi Devisa Neto), ROA (Return On Assets), BOPO (Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional) dan LDR (Loan to Deposit Ratio) tidak berpengaruh signifikan terhadap opini audit going concern. Berdasarkan hasil tersebut, bank devisa harus menerapkan kebijakan kredit yang ketat agar dapat mengurangi jumlah kredit bermasalah sehingga rasio NPL berada pada tingkat minimum, maka opini audit going concern dapat dihindari.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 A.135/13 Pra p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | RASIO CAMEL | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting | ||||||
Divisions: | 04. Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Mr Bambang Husodo | ||||||
Date Deposited: | 17 Sep 2013 12:00 | ||||||
Last Modified: | 26 Aug 2016 06:27 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/1936 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |