WINDA KURNIAWATI, 020313264 (2007) PENURUNAN AKTIVITAS MOTORIK PADA MENCIT AKIBAT PEMBERIAN INFUSUM DAUN SELADA (Lactuca sativa Linn.) : Eksperimental Laboratoris. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2007-kurniawati-5130-kg7407-t.pdf Download (303kB) | Preview
Preview	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s1-2007-kurniawati-5130-kg7407.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Skripsi yang berjudul " Penurunan Aktivitas Motorik Pada Mencit Akibat Pemberian Infusum Daun Selada (Lactuca sativa Linn.) merupakan penelitian eksperimental laboratoris yang bertujuan untuk membuktikan adanya penurunan aktivitas motorik akibat pemberian infusum daun selada (Lactuca sativa Linn.) pada mencit. Hasil beberapa penelitian, menyebutkan bahwa daun selada dapat juga dimanfaatkan untuk mengatasi insomnia, karena zat aktif yang terkandung di dalamnya antara lain lactucin, triptofan, kalsium, magnesium dan seng yang mempunyai efek depresan saraf pusat. Perlakuan diberikan secara per oral yaitu Kelompok perlakuan pertama diberi aquades sebagai kontrol negatif. Kelompok kedua diberi diazepam 20% sebagai kontrol positif. Kelompok ketiga, keempat dan kelima diberi infusum daun selada (Lactuca sativa Linn.) dengan konsentrasi 5 %, 10 % dan 20 %. Aktivitas motorik diukur dengan menggunakan sangkar aktivitas dan dilakukan pencatatan sesuai dengan angka yang tertera dalam sangkar aktivitas pada menit ke-15, 30, 45, 60, 75, 90, 105 dan 120. Hasil yang diperoleh menunjukkan adanya perbedaan bermakna mulai dari menit ke 15 sampai menit ke 120 antara diazepam dengan infusum daun selada konsentrasi 5% tetapi tidak ada perbedaan bermakna apabila dibandingkan dengan infusum daun selada konsentrasi 10% dan 20%. Hal ini dapat disimpulkan bahwa infusum daun selada (Lactuca sativa Linn.) konsentrasi 10% dan 20% dapat menurunkan aktivitas motorik pada mencit, meskipun efek yang ditimbulkan tidak sebesar diazepam.

Actions (login required)

View Item