Bety Herlina Wati, 020413353 (2009) PERUBAHAN PH SALIVA PADA ANAK UMUR 6-7 TAHUN SETELAH BERKUMUR DENGAN AIR SEDUHAN TEH HIJAU (CAMELLIA SINENSIS). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (Abstrak) gdlhub-gdl-s1-2010-watibetyhe-13785-kg8010-k.pdf Download (88kB) | Preview
	Text (Full Text) gdlhub-gdl-s1-2010-watibetyhe-11745-kg8010-p.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

PERUBAHAN PH SALIVA PADA ANAK UMUR 6-7 TAHUN SETELAH BERKUMUR DENGAN AIR SEDUHAN THE HIJAU (CAMELLIA SINENSIS) Wati, Bety Herlina KKA KK KG 80/10 Her p Soegeng Wahluyo,drg.,M.Kes.,Sp.KGA . Els S.Budipramana,drg.,MS.,Sp.KGA . DENTAL PLAQUE 2009 ABSTRAK Saliva mampu meremineralisasikan kari es yang masih dini karena banyak mengandung ion kalsium dan fosfat. pH saliv a dapat berubah setiap saat, penurunan pH saliva dapat memudahkan pertumbuhan kuman asidogenik. Teh hijau telah lama dikenal mempunyai peran dalam mencegah karies. Katekin dalam ekstrak teh mencegah aktifitas biologis dari Streptococcus kariogenik seperti Streptococcus mutans termasuk pertumbuhan dan pengikatan sintesis glukan yang tidak larut yang menyebabkan proses karies . Pada umur 6-7 tahun gigi molar pertama permanen akan erupsi. Adanya gigi yang erupsi akan mengganggu keseimbangan flora normal di dalam rongga mulut. Selama gigi erupsi jumlah mikroorganisme dalam rongga mulut meningkat terutama Streptococcus mutans dan Streptococcus sanguis.

Actions (login required)

View Item