GALIH ANGGARINI YUSMARWITA, 060513469 (2009) PENGARUH EXTRA VIRGIN OLIVE OILTERHADAP GAMBARAN HISTOPATOLOGI HEPAR TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) JANTAN HIPERKOLESTEROLEMIA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2011-yusmarwita-15860-kh56-10-k.pdf Download (338kB) | Preview |
|
Text (FULL TEXT)
gdlhub-gdl-s1-2011-yusmarwita-13228-kh56-10-e.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Dewasa ini, masyarakat kita mengalami pergeseran pola makan dan pola hidup, bermula dari pola makan tradisional menjadi pola makan modern yang tinggi akan lemak, rendah serat dan karbohidrat. Hal ini menyebabkan tingkat kematian yang disebabkan oleh penyakit degeneratif seperti penyakit kardiovaskuler ( Achmad, 2002; Suyono, 2002 ). Minyak zaitun merupakan salah satu minyak yang mengandung cita rasa yang alami, vitamin, mineral, antioksidan, dan banyak komposisi kesehatan lain yang terkandung dalam buah zaitun. Antioksidan yang banyak terkandung dalam minyak zaitun adalah polifenol (Orey, 2007). Berdasarkan uraian diatas, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh extra virgin olive oil (minyak zaitun) terhadap histopatologi hepar tikus putih jantan hiperkolesterolemia. Penelitian ini menggunakan 20 ekor tikus putih jantan yang dibagi dalam 2 kelompok perlakuan. Sebelum diberi perlakuan, tikus diadaptasikan dengan pakan pelet yang sudah dicampur dengan minyak babi selama 1 bulan dengan tujuan agar tikus mendapatkan kondisi yanag hiperkolesterolemia dan dilakukan pemeriksaan darah pada tikus untuk memastikan bahwa tikus sudah mengalami hiperkolesterolemia. Dalam waktu 2 bulan berikutnya diberikan perlakuan extra virgin olive oil. Kemudian dilakukan pembedahan abdomen guna mengambil organ hepar untuk dilakukan pemeriksaan mikroskopik dengan pembesaran 400x, Perubahan histopatologi yang diamati adalah degenerasi lemak, dan nekrosis dan kemudian akan di analisis data menggunakan uji Mann Whitney/Uji U. Berdasarkan uji Mann Whitney atau uji U diperoleh hasil P>0,05 yaitu p=0.914 pada perubahan degenerasi lemak. Hal ini berarti bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan terhadap perubahan degenerasi lemak antara P0 (kontrol) dengan P1 (yang diberi extra virgin olive oil), tetapi pada perubahan nekrosis diperoleh p=0,000 yang berarti terdapat perbedaan yang sangat signifikan antara P0 (kontrol) dengan P1 (yang diberi extra virgin olive oil). Dapat disimpulkan bahwa extra virgin olive oil berpengaruh pada perubahan nekrosis sel hepar tikus putih jantan yang diberi diet tinggi lemak dan bagus untuk dikonsumsi karena extra virgin olive oil tidak merusak struktur sel hepar.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK KH 56/10 Yus p | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Hepar, Extra virgin olive oil, Hypercholesterolemic, Fat Degeneration, Necrosis | |||||||||
Subjects: | Q Science > QK Botany > QK1-989 Botany Q Science > QL Zoology > QL700-739.8 Mammals T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering > TP670-699 Oils, fats, and waxes |
|||||||||
Divisions: | 06. Fakultas Kedokteran Hewan | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | Nn Dhani Karolyn Putri | |||||||||
Date Deposited: | 08 Mar 2011 12:00 | |||||||||
Last Modified: | 21 Sep 2016 13:55 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/20374 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |