ALVIN FEBRIANTH, 060810303 (2013) PEMERIKSAAN KONSENTRASI SPERMATOZOA SAPI SIMENTAL DENGAN METODE HEMOCYTOMETER DAN SPECTROPHOTOMETER TERHADAP JUMLAH STRAW. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRACT) gdlhub-gdl-s1-2013-febriantha-24423-4.abst-t.pdf Download (31kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2013-febriantha-24423-1.FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (471kB) | Request a copy

Abstract

Dalam teknik inseminasi buatan semen segar yang ditampung nantinya akan diproses menjadi semen beku. Semen beku yang digunakan adalah tipe straw. Jumlah straw yang dihasilkan tergantung dari konsentrasi spermatozoa dari semen tersebut. Terdapat beberapa metode dalam pemeriksaan konsentrasi spermatozoa. Metode yang sederhana dan telah ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia yaitu dengan menggunakan Hemocytometer. Metode yang lebih maju yaitu menggunakan alat yang dinamakan Spectrophotometer. Dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah straw yang dihasilkan dari metode pemeriksaan konsentrasi spermatozoa. Metode yang digunakan yaitu Hemocytometer dengan kamar hitung Thoma dan metode Spectrophotometer. Pada penelitian ini didapatkan 9 sampel berupa semen dari 3 ekor sapi Simental yang berada di Taman Ternak Pendidikan Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga Surabaya di Desa Tanjung, Kecamatan Kedamean Kabupaten Gresik. Sampel berupa semen segar langsung dihitung konsentrasinya dengan metode Hemocytometer dan metode Spectrophotometer kemudian dihitung jumlah straw yang dihasilkan. Uji statistik yang digunakan pada penelitian ini yaitu Uji T untuk membandingkan jumlah straw yang dihasilkan dari kedua metode pemeriksaan konsentrasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbedaan jumlah straw yang dihasilkan setelah dilakukan penghitungan konsentrasi spermatozoa dengan menggunakan metode Hemocytometer dan metode Spectrophotometer tidak nyata (p>0,05). Hal ini disebabkan karena cara penghitungan konsentrasi spermatozoa dengan metode Spectrophotometer yang membandingkan jumlah sinar yang diserap dan yang menembus cairan hampir sama dengan metode Hemocytometer yang menghitung spermatozoa satu-persatu dengan menggunakan mikroskop.

Actions (login required)

View Item