PENGARUH SUHU DAN LAMA PEMBIUSAN TERHADAP TINGKAT KELULUSHIDUPAN BENIH IKAN BETUTU (Oxyeleotris Marmorata Blkr.) SELAMA PENYIMPANAN SISTEM KERING TERTUTUP

WIDYAWAN, M. RAHMANU HADI, NIM. 060310106 P (2007) PENGARUH SUHU DAN LAMA PEMBIUSAN TERHADAP TINGKAT KELULUSHIDUPAN BENIH IKAN BETUTU (Oxyeleotris Marmorata Blkr.) SELAMA PENYIMPANAN SISTEM KERING TERTUTUP. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2007-widyawanmr-4831-khbp06-k.pdf

Download (378kB) | Preview
[img]
Preview
Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-s1-2007-widyawanmr-4831-khbp06-a.pdf

Download (1MB) | Preview
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Ikan betutu (Oxyeleotris marmorata Blkr.) merupakan salah satu jenis ikan yang bernilai ekonomis tinggi, sehingga banyak dipelihara oleh pembudidaya ikan. Ketersediaan benih merupakan salah satu ukuran keberhasilan budidaya ikan betutu. Usaha untuk mendukung ketersediaan benih secara kontinyu pada usaha budidaya ikan betutu diperlukan suatu sistem pengangkutan yang tepat, efektif, praktis dan hemat biaya. Sistem pengangkutan tersebut adalah sistem pengangkutan kering tertutup. Tujuan penelitian ini adalah memperoleh suhu pembiusan, lama pembiusan dan kombinasi keduanya yang terbaik untuk menghasilkan tingkat kelulushidupan benih ikan betutu tertinggi selama penyimpanan sistem kering tertutup. Eksperimen dirancang dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial dengan dua faktor perlakuan yaitu suhu (200 C, 160 C dan 12° C) dan lama pembiusan (20 menit, 30 menit dan 40 menit) dengan tiga kali ulangan. Parameter uji yang digunakan adalah tingkat kelulushidupan. Alur percobaan yang dilakukan adalah adaptasi, pemberokan, pembiusan, penyimpanan dan penyadaran. Hasil Uji Jarak Berganda Duncan 5% dapat disimpulkan bahwa suhu pembiusan terbaik untuk menghasilkan tingkat kelulushidupan benih ikan betutu tertinggi selama penyimpanan 15 jam adalah 16° C yaitu sebesar 96,70%. Lama pembiusan terbaik untuk menghasilkan tingkat kelulushidupan benih ikan betutu tertinggi selama penyimpanan 15 jam adalah 30 menit yaitu sebesar 86,20%. Kombinasi suhu 16° C dan lama pembiusan 30 menit menghasilkan tingkat kelulushidupan tertinggi selama penyimpanan 15 jam, yaitu sebesar 100%. Pembiusan dengan suhu 16° C selama 30 menit dapat digunakan untuk membius benih ikan betutu ukuran 50 gram (12-15 cm) sebelum dilakukan penyimpanan sistem kering tertutup untuk transportasi.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKC KK KH BP. 06/07 Wid p
Uncontrolled Keywords: GOBIIDAE; FISHES - STORAGE
Subjects: S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling > SH1-691 Aquaculture. Fisheries. Angling > SH201-399 Fisheries > SH327.5-327.7 Fishery resources. Fishery conservation
S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling > SH1-691 Aquaculture. Fisheries. Angling > SH201-399 Fisheries > SH337 Packing, transportation, and storage
Divisions: 06. Fakultas Kedokteran Hewan
Creators:
CreatorsNIM
WIDYAWAN, M. RAHMANU HADI, NIM. 060310106 PUNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorMukti, Akhmad Taufiq, S.Pi., M.Si.UNSPECIFIED
Depositing User: Sulistiorini
Date Deposited: 15 Jun 2007 12:00
Last Modified: 08 Jun 2017 19:16
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/21146
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item