Yushi Roosdiantini Putri, 060810291 (2012) REAKTIVITAS HEMAGLUTININ DAN SIFAT ELUSI DARI BEBERAPA ISOLAT VIRUS NEWCASTLE DISEASE (ND) TERHADAP BERBAGAI ERITROSIT HEWAN UNTUK KARAKTERISASI VIRUS. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2013-putriyushi-22121-6.abstr-t.pdf Download (170kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) 20.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Reaktivitas Hemaglutinin dan Sifat Elusi Beberapa Isolat Virus Newcastle Disease terhadap Berbagai Eritrosit Hewan untuk Karakterisasi Virus. Dibawah bimbingan Adi Prijo Rahardjo, M.Kes., drh. sebagai pembimbing utama dan Prof. Imam Mustofa, M.Kes., drh. sebagai pembimbing serta. Newcastle disease adalah penyakit pernafasan yang bersifat akut dan mudah sekali menular yang disebabkan oleh virus dan menyerang berbagai jenis unggas, terutama ayam. ND dapat ditularkan melalui kontak langsung dari unggas sakit ke unggas yang sehat, di samping itu, penularan juga dapat terjadi secara kontak tidak langsung antara unggas dengan manusia, bahan/alat, debu dan udara yang tercemar virus ND. Diagnosis laboratorium Newcastle disease dapat diakukan dengan uji hemaglutinasi (HA), dimana uji HA hanya dapat dilakukan pada virus yang memiliki hemaglutinin. Uji HA menjadi uji yang sering dipilih karena hasil dapat diperoleh dengan cepat, mudah dan murah. Dalam penelitian ini, digunakan tujuh isolat virus ND yaitu lima virus ND yang berasal dari lapangan antara lain 03/10, 20/10, 41/10, 68A/11 dan AK/12 dan virus ND yang berasal dari vaksin yaitu LaSota dan Hitchner B1. Eritrosit yang digunakan adalah dari empat spesies hewan yaitu ayam yang mewakili bangsa unggas, sapi yang mewakili bangsa hewan poligaster, babi yang mewakili bangsa hewan monogaster dan marmut yang mewakili bangsa hewan pengerat, yang memakai ulangan eritrosit sebanyak lima kali pada setiap spesies hewan yang diambil dari lima individu berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui reaktivitas hemaglutinin dan sifat elusi dari beberapa isolat Virus ND (LaSota, Hitchner B1, 03/10, 20/10, 41/10, 68A/11 dan AK/12) terhadap berbagai eritrosit hewan (Ayam, marmut, sapi dan babi) untuk karakterisasi virus. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa eritrosit ayam menghasilkan titer yang tinggi dan waktu pengendapan yang paling cepat yaitu ± 30 menit. Eritrosit marmut adalah yang paling stabil aglutinasinya dan tinggi titernya meskipun waktu pengendapannya lebih lambat daripada ayam yaitu ± 60 menit, sifat elusinya adalah slow eluter. Eritrosit sapi titernya cukup tinggi, waktu pengendapan adalah ± 90 menit dan sifat elusinya adalah rapid eluter. Dalam penelitian ini, eritrosit babi tidak reaktif terhadap ketujuh virus ND. Setelah menganalisa hasil, didapatkan antigen ideal yaitu yang termasuk slow eluter terhadap eritrosit ayam adalah 68A/11. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ketujuh virus ND adalah reaktif terhadap eritrosit ayam, marmut dan sapi, sedangkan tidak reaktif terhadap eritrosit babi.

Actions (login required)

View Item