Gamasy Aghani, 060810076 (2013) Kadar Testosteron Serum Sapi Jantan Peranakan Limousin pada Pagi dan Sore Hari. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2015-aghanigama-35509-6.abstr-t.pdf Download (268kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2015-aghanigama-35509-1.FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Testosteron adalah hormon kelamin jantan yang dihasilkan oleh testes dan biasa disebut dengan androgen. Fungsi testosteron selain menimbulkan libido, juga berpengaruh terhadap kesanggupan ternak jantan untuk ereksi dan ejakulasi. Peran testosteron yang dapat terlihat adalah dalam aktivasi pembentukan spermatozoa yang disebut spermatogenesis. Testosteron memberikan pengaruh yang sangat besar terhadap penghidupan sel jantan. Jika fungsi sel Leydig terganggu maka produksi testosteron akan terganggu pula. Hal ini dapat menyebabkan fertilitas pejantan juga akan terganggu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar testosteron sapi jantan Peranakan Limousin pada pagi dan sore hari. Pada penelitian ini didapatkan 20 sampel berupa darah dari 10 ekor sapi jantan Peranakan Limousin. Pengambilan sampel darah dilakukan pada pagi hari pukul 05.00-06.00 dan sore hari pukul 17.00-18.00. Darah diambil melalui vena jugularis kemudian dimasukkan ke dalam tabung gelas. Sampel darah kemudian didiamkan pada suhu kamar selama 60 menit. Kemudian tusuk bagian pinggir darah yang berbatasan dengan dinding tabung 3-5 tusukan. Setelah bekuan darah

Actions (login required)

View Item