Enggar Hardaningtyas, 060413253 (2011) Pengaruh Pemberian Probiotik dan Biakan Murni Chlorella Terhadap Penebalan Tulang Tibia Broiler Pada Fase Starter. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2011-hardaningt-19504-kh1611-k.pdf Download (91kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-s1-2011-hardaningt-16268-kh1611-p.pdf Restricted to Registered users only Download (539kB) | Request a copy |
Abstract
Broiler adalah salah satu ternak yang berkembang di masyarakat dan merupakan ayam pedaging unggul yang memiliki peran besar dalam pemenuhan kebutuhan akan protein hewani yang cukup tinggi, selain itu mudah diternakkan serta tidak membutuhkan waktu yang lama untuk dapat dipanen. Berkembangnya usaha broiler berbanding lurus dengan tuntutan performa broiler, salah satunya yang signifikan adalah kekuatan tulang broiler Untuk mengurangi tingkat stress dan menjaga produktivitas broiler diperlukan suatu manajemen peternakan, salah satunya adalah manajemen pakan. Kalsium dan fosfor merupakan bagian utama dalam pembentukan tulang. Kekurangan fosfor akan mengakibatkan gangguan pada tulang dan paruh sehingga mudah bengkok, lunaknya tulang dan urat daging (osteomalasi) serta terhambatnya pertumbuhan. Chlorella mengandung banyak sekali unsur yang dibutuhkan oleh tubuh, salah satunya adalah fosfor. Pemanfaatan probiotik yang merupakan campuran berbagai spesies mikroorganisme yang mampu memecah komponen serat (cellulocytic microorganism) melalui pakan dapat meningkatkan produktivitas ternak. Pemberian probiotik dapat menjaga keseimbangan komposisi mikroorganisme dalam sistem pencernaan ternak sehingga berakibat meningkatnya daya cerna bahan pakan dan menjaga kesehatan ternak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian probiotik dan biakan murni Chlorella masing-masing 2,5% terhadap penebalan tulang tibia broiler. Penelitian ini menggunakan 12 ekor DOC broiler strain Hubbard yang dibagi secara acak menjadi dua perlakuan yaitu perlakuan P0 sebagai kontrol (tanpa pemberian probiotik dan Chlorella) dan perlakuan P1 (pemberian probiotik dan Chlorella masing-masing 2,5%). Sebelum diberi perlakuan, DOC diberi masa adaptasi selama 3 hari, kemudian perlakuan dilaksanakan selama 28 hari lalu dilakukan pengambilan data. Data yang diperoleh dari penelitian ini dianalisis dengan menggunakan Uji t dua sampel bebas menggunakan SPSS 11,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian probiotik dan Chlorella masing-masing 2,5% dalam pakan dapat meningkatkan ketebalan tulang tibia broiler. Disarankan untuk menambahkan probiotik dan Chlorella masing-masing 2,5% ke dalam pakan untuk meningkatkan pertumbuhan tulang pada ayam.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK KH 16 /11 Har p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Chlorella | ||||||
Subjects: | S Agriculture > SF Animal culture > SF600-1100 Veterinary medicine > SF780.2-780.7 Veterinary microbiology, bacteriology, virology, mycology | ||||||
Divisions: | 06. Fakultas Kedokteran Hewan | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Turwulandari | ||||||
Date Deposited: | 12 Aug 2011 12:00 | ||||||
Last Modified: | 27 Jul 2016 05:35 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/21806 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |