Agni Waruna Kuwerawati, 060513496 (2011) Uji Aktivitas Antibakteri yang Dihasilkan Streptomyces sp.-3 dan Streptomyces sp.4 Terhadap Pertumbuhan Staphylococcus aureus Isolat Lokal Penyebab Mastitis. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2011-kuwerawati-16271-kh1811-u.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Staphylococcus aureus merupakan bakteri Gram positif berbentuk kokus dan pada pengamatan mikroskopisnya terlihat seperti buah anggur. S. aureus merupakan salah satu dari bakteri yang mempunyai kepentingan di bidang veteriner yaitu sebagai penyebab utama dari mastitis subklinis maupun kronis pada sapi perah. Angka kejadian mastitis yang disebabkan oleh S. aureus merupakan kejadian tertinggi Saat ini peningkatan kasus mastitis karena sejalan dengan peningkatan resistensi bakteri S. aureus terhadap antibiotik sehingga perlu adanya jenis antibotik baru yang lebih sensitif terhadap S. aureus. Streptomyces dapat mengelaborasi berbagai substansi antimikroba dan sudah diketahui sintesanya sebagai penghasil antibiotik. Beberapa diantaranya sudah digunakan dalam bidang medis dan penelitian biologi. Pada penelitian yang dilakukan oleh Retnowati, ditemukan Streptomyces sp.-3 dan Streptomyces sp.-4 yang mempunyai aktivitas antibiotik terhadap bakteri uji, yaitu bakteri Gram positif (Staphylococcus aureus ATCC 25923). Diharapkan Streptomyces sp.-3 dan Streptomyces sp.-4 dapat digunakan untuk terapi infeksi terhadap Staphylococcus aureus isolat lokal penyebab mastitis. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui aktivitas antibakteri Streptomyces sp.-3 dan Streptomyces sp.-4 terhadap bakteri Staphylococcus aureus isolat lokal penyebab mastitis. Penelitian dilakukan secara in vitro menggunakan metode difusi modifikasi cetak Agar dengan melihat kemampuan Streptomyces sp. dalam menghasilkan antibiotik untuk menghambat pertumbuhan bakteri uji S. aureus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Streptomyces sp.-3 dan Streptomyces sp.-3 bukan merupakan spesies penghasil antibiotik yang potensial, karena menunjukkan hasil yang resisten terhadap bakteri uji Staphylococcus aureus isolat lokal penyebab mastitis, ditandai dengan tidak terdapatnya zona jernih di sekeliling bakteri uji pada cawan Petri. Berdasarkan penelitian ini adalah bahwa Streptomyces sp.-3 dan Streptomyces sp.-4 tidak dapat digunakan untuk mengobati penyakit mastitis yang disebabkan Staphylococcus aureus Sehingga perlu dilakukan penelitian terhadap antibiotika yang lain untuk kemungkinan dapat digunakan dalam menghambat pertumbuhan Staphylococcus aureus isolat lokal penyebab mastitis. Translation: The aim of this research is to prove antibacterial activity test of Streptomyces sp.-3 and Streptomyces sp.-4 against Staphylococcus aureus local isolated cause mastitis. This research has done in vitro using diffusion modifications Agar plates method to know antibiotic production of Streptomyces sp. against Staphylococcus aureus by the formation of diameter inhibition zone around the colonies of Staphylococcus aureus. The activity test has done by sticking a printout of Agar plates inoculated by Streptomyces sp. on the media that has been inoculated by Staphylococcus aureus, then incubated at 37°C for 24 hours. Positive results are indicated by clear zone produced by Streptomyces sp. around Staphylococcus aureus colonies on the Petri dish. It means that the isolates of Streptomyces sp. can produce antibiotic to inhibit the growth of Staphylococcus aureus. Results showed that Streptomyces sp.-3 and Streptomyces sp.-4 is not potential in producing antibiotic because it did not showed a result inhibiting the grown of Staphylococcus aureus local isolated cause mastitis that marked with no clear zone around of Staphylococcus aureus on Petri dish.

Actions (login required)

View Item