AMELLIA RAHMADHANI, 100610006 (2010) EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN JUMANTIK DALAM MENGUPAYAKAN PENINGKATAN ATRIBUT SURVEILANS DBD DI KELURAHAN PILANGBANGO KOTA MADIUN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2011-rahmadhani-14756-abstrak-e.pdf Download (212kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2011-rahmadhani-12312-kkckkf-e.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Demam berdarah dengue (DBD) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus dengue. Kelurahan Pilangbango merupakan daerah endemik DBD karena setiap tahun selalu terjadi kasus DBD. Nilai ABJ di kelurahan tersebut masih sangat rendah. Oleh karena itu, kegiatan jumantik perlu dilakukan sebagai upaya yang efektif dalam mengendalikan dan mengontrol perkembangbiakan jentik nyamuk DBD, yaitu dengan melakukan pemeriksaan jentik, penyuluhan, dan menggerakkan PSN kepada masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi pelaksanaan kegiatan jumantik di Kelurahan Pilangbango dalam upayapeningkatan atribut surveilans DBD. Metode penelitian ini adalah deskriptif dan bersifat evaluatif dengan teknik wawancara menggunakan kuesioner kepada petugas puskesmas dan kader jumantik, serta observasi dokumentasi. Hasil penelitian ini yaitu cakupan rumah yang diperiksa selalu > 80%, namun ABJ rendah (88%). Berdasarkan atribut, kegiatan jumantik sederhana, akseptabilitas rendah, sudah representatif, ketepatan waktu pelaporan 73%, dan kelengkapan data 99%. Namun kualitas data perlu dikaji ulang kebenarannya dan stabilitas data rendah. Sedangkan fleksibilitas, sensitivitas, dan NPP tidak dapat diukur. Masalah yang muncul yaitu kurangnya dana, banyak penolakan warga saat pemeriksaan jentik, beban kerja ganda, beberapa hasil pemeriksaan jentik dikarang, belum ada schedule yang jelas, ketersediaan data tentang jumlah/distribusi kasus DBD dan hasil olahan kegiatan jumantik rendah, dan beberapa rumah tidak memiliki kartu pemeriksaan jentik karena hilang/rusak. Oleh karena itu, kegiatan jumantik belum dapat memenuhi semua atribut surveilans DBD. Alternatif pemecahan masalah yang dapat diberikan antara lain kerja sama lintas sektor dan program, sosialisasi pentingnya kegiatan jumantik (PSN) melalui social reinforcement (pendekatan tokoh masyarakat), menambah rekan kerja, membuat schedule kegiatan, penyimpanan data hasil olahan kegiatan jumantik dalam bentuk CD/flashdisk, dan melakukan monev terhadap kartu pemeriksaan jentik. Diharapkan dengan adanya alternatif pemecahan masalah dapat membantu mengurangi permasalahan dan dapat meningkatkan kegiatan jumantik di Kelurahan Pilangbango ke depannya.

Actions (login required)

View Item