HANUM PUSPANINGRUM, 100610200 (2010) EVALUASI PENERAPAN PROSEDUR MANAJEMEN LOGISTIK OBAT DI SEKSI PENUNJANG MEDIS RSUD DR. M. SOEWANDHIE SURABAYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2011-puspaningr-17339-kkckkf-k.pdf Download (308kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2011-puspaningr-14502-kkckkf-e.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Pada tahun 2009, RSUD dr. M. Soewandhie Surabaya telah terjadi stagnant obat sebesar 75 jenis obat dan stockout obat sebesar 75 jenis obat. Tujuan penelitian ini adalah melakukan evaluasi pelaksanaan manajemen logistik yang meliputi perencanaan, pengadaan, penerimaan, penyimpanan, distribusi, dan pencatatan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang bersifat kualitatif, ditinjau dari segi waktu termasuk penelitian crossectional. Informasi yang didapatkan dari Kepala Seksi Penunjang Medis, petugas perencanan dan pengadaan, dan petugas penerimaan, penyimpanan, dan distribusi di gudang logistik dan obat RSUD dr. M. Soewandhie Surabaya. Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari – April 2010. Hasil penelitian menunjukkan perencanaan kebutuhan obat menggunakan metode konsumsi dengan perhitungan yang tidak sesuai metode yang digunakan. Pengadaan obat yang dilaksanakan tidak sesuai dengan jumlah perencanaan obat. Penerimaan obat sesuai dengan prosedur yang meliputi petugas, pemeriksaan, serah terima, dan pencatatan dan pelaporan.Penyimpanan obat dilakukan di gudang logistik dan obat beberapa tidak memenuhi persyaratan yang meliputi persyaratan gudang, pengaturan gudang dan pengaturan penyimpanan. Sistem distribusi yang digunakan floor stock/ persediaan ruangan. Pelaksanaan distribusi sesuai dengan prosedur tetap permintaan ruangan tetapi alur pelaksanaan tidak sesuai dengan prosedur tetap yang berlaku. Pencatatan yang dilakukan dengan manual dan komputerisasi yang meliputi perencanaan, pengadaan, penerimaan, penyimpanan dan distribusi. Dalam pencatatan dan pelaporan yang belum sesuai adalah peletakkan kartu stok di gudang. Berdasarkan hasil evaluasi, sebaiknya dilakukan perhitungan perencanaan sesuai dengan metode konsumsi dan membuat prosedur tetap dan uraian jabatan sesuai dengan struktur organisasi rumah sakit yaitu Badan Layanan Umum (BLU) dalam melaksanakan kegiatan penerimaan, penyimpanan dan distribusi obat.

Actions (login required)

View Item