VINA KUSUMA D, 100610125 (2010) HUBUNGAN TINGKAT KONSUMSI GIZI TERHADAP TINGKAT KESEGARAN JASMANI ATLET TAEKWONDO DI PEMUSATAN LATIHAN DAERAH (PUSLATDA) JAWA TIMUR. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
7.pdf Download (670kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-s1-2011-vinakusuma-14764-kkckkf-h.pdf Restricted to Registered users only Download (809kB) | Request a copy |
Abstract
Atlet taekwondo membutuhkan daya tahan jantung dan paru yang menggambarkan kapasitas untuk melakukan aktivitas secara terus-menerus dalam waktu lama tanpa mengalami kelelahan yang berarti. Untuk itu diperlukan kondisi kesegaran jasmani yang baik guna mendukung kegiatan olahraga tersebut. Salah satu upaya untuk mendapatkan kesegaran jasmani yang baik diperlukan status gizi yang baik, status kesehatan dan tercukupinya zat gizi dengan tepat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari karakteristik, pola konsumsi, serta hubungan tingkat konsumsi gizi (energi, karbohidrat, protein, lemak, vitamin C, dan zat besi), status gizi, dan status kesehatan dengan tingkat kesegaran jasmani (VO2MAX) atlet taekwondo di Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda) Jawa Timur. Penelitian ini merupakan penelitian observasional komparatif, dengan desain studi cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua atlet taekwondo di Puslatda Jawa Timur. Sampel penelitian adalah atlet taekwondo yang telah memenuhi syarat kriteria, yaitu pernah memenangkan pertandingan dalam Kejuaraan Daerah (Kejurda), memiliki medali baik itu emas, perak maupun perunggu serta yang bersedia menjadi responden kemudian dibandingkan dengan atlet taekwondo yang tidak lolos seleksi Puslatda Jawa Timur, sejumlah 26 responden. Pengumpulan data meliputi karakteristik atlet, pola konsumsi diukur menggunakan form food frequency, tingkat konsumsi diukur menggunakan form food recall, status gizi diukur dengan menggunakan Indeks Massa Tubuh (IMT), dan status kesehatan diukur menggunakan kuesioner. Data dianalisis dengan menggunakan uji chi square. Hasil analisis penelitian menunjukkan bahwa tidak ada hubungan (p>0,05) antara tingkat konsumsi energi, karbohidrat, protein, lemak dan, vitamin C dengan tingkat kesegaran jasmani (VO2MAX). Ada hubungan (p<0,05) antara tingkat konsumsi zat besi dengan tingkat kesegaran jasmani (VO2MAX). Tidak ada hubungan (p>0,05) antara status gizi dengan tingkat kesegaran jasmani (VO2MAX). Ada hubungan (p<0,05) antara status kesehatan dengan tingkat kesegaran jasmani (VO2MAX). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tingkat kesegaran jasmani atlet taekwondo di Puslatda Jawa Timur tidak hanya dapat dipengaruhi oleh asupan gizi saja, tetapi juga dapat dipengaruhi oleh faktor lain yang berhubungan dengan tingkat kesegaran jasmani.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK FKM 173-10 Vin h | ||||||
Uncontrolled Keywords: | NUTRITION AND ATHLETICS | ||||||
Subjects: | T Technology > TX Home economics > TX341-641 Nutrition. Foods and food supply | ||||||
Divisions: | 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Nn Shela Erlangga Putri | ||||||
Date Deposited: | 01 Apr 2011 12:00 | ||||||
Last Modified: | 02 Aug 2016 02:26 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/22069 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |