NUR FATIMAH FATMAWATI, 100511647 (2009) FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN TERJADINYA KECELAKAAN KERJA DI PT DOK DAN PERKAPALAN SURABAYA ( PERSERO ). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2010-fatmawatin-11013-fkm163-9.pdf Download (264kB) | Preview |
|
Text (FULL TEXT)
gdlhub-gdl-s1-2010-fatmawatin-11013-fkm163-9.pdf Restricted to Registered users only Download (823kB) | Request a copy |
Abstract
Pekerjaan perbaikan kapal merupakan pekerjaan yang kompleks, meliputi: pengelasan, pemotongan, penggerindaan, penyetelan plat, pengangkutan material dengan crane, pekerjaan pada ketinggian, dan pekerjaan di ruang terbatas (di dalam tangki). Masing-masing kegiatan tersebut berisiko menimbulkan sumber bahaya yang dapat menyebabkan kecelakaan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari faktor-faktor yang menyebabkan kecelakaan kerja ditinjau dari perbuatan tidak aman (unsafe action), dan kondisi kerja tidak aman (unsafe condition) saat perbaikan kapal di PT Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero) pada tahun 2008. Penelitian ini termasuk observasional, dengan pendekatan retrospektif. Sasaran penelitian adalah perbuatan tidak aman (unsafe action) dan kondisi kerja tidak aman (unsafe condition), serta tenaga kerja yang bekerja di bagian perbaikan kapal di PT Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero). Variabel yang diteliti adalah faktor-faktor penyebab kecelakaan kerja dan kecelakaan kerja saat perbaikan kapal pada tahun 2008 di PT Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero). Data dianalisis secara deskriptif. Pada tahun 2008 di PT Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero) telah terjadi 16 kasus kecelakaan kerja, yaitu: 2 kasus kecelakaan kerja menimpa pekerja PT Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero), sedangkan 14 kasus kecelakaan kerja yang lain, menimpa pegawai di luar PT Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero), yaitu pegawai outsourcing, dan anak buah kapal (ABK). Faktor yang paling banyak menyebabkan kecelakaan kerja di PT Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero) pada tahun 2008 adalah kondisi kerja tidak aman, yaitu: penanganan material dengan alat yang kurang memadai, desain peranca yang tidak ergonomis, jembatan yang menghubungkan kapal dengan dok apung berupa papan kayu sempit tanpa tali pegangan, kait crane tanpa pengaman, pipa ballast yang tidak ditahan dengan tali atau baut, beberapa tangga di Dok apung tidak ada peganggannya, manhole tanki hanya ditutup dengan seng, ruang gerak kerja yang terlalu sempit, desain mesin yang kurang ergonomis, penataan tempat kerja yang kurang, dan siku peluncur kontainer yang aus. Untuk mengurangi kejadian kecelakaan kerja, manajemen perusahaan harus dapat mengetahui kondisi kerja tidak aman di perusahaan dengan melakukan inspeksi, kemudian mengendalikannya. Selain itu pekerja juga harus dapat mematuhi Standard Operating System (SOP) saat bekerja.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK FKM 163 / 09 Fat f | ||||||
Uncontrolled Keywords: | accident, unsafe action, unsafe condition | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare > HV1-9960 Social pathology. Social and public welfare. Criminology > HV675-677 Accidents. Prevention of accidents | ||||||
Divisions: | 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat > Keselamatan dan Kesehatan Kerja | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Nn Dhani Karolyn Putri | ||||||
Date Deposited: | 19 Jul 2010 12:00 | ||||||
Last Modified: | 01 Oct 2016 07:15 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/22322 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |