RIYAN FRANSINATRA, 100911278 (2011) HUBUNGAN ANTARA KEPADATAN HUNIAN DAN SANITASI FISIK LINGKUNGAN DENGAN KELUHAN PENYAKIT PENGHUNI DI ASRAMA AKADEMI TEKNIK KESELAMATAN PENERBANGAN (ATKP) SURABAYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2011-fransinatr-20419-fkm821-k.pdf Download (267kB) | Preview |
|
Text (FULL TEXT)
gdlhub-gdl-s1-2011-fransinatr-17146-fkm821-h.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Rumah adalah bagian dari studi ilmu kesehatan masyarakat yang terkonsentrasi pada pengawasan dari kondisi sanitasi fisik perumahan. Fungsi dari rumah salah satunya adalah sebagai pelindung manusia dari berbagai berbagai penyakit. Kepadatan hunian dan sanitasi fisik lingkungan yang tidak baik menyebabkan timbulnya berbagai macam penyakit di perumahan, sanitasi fisik tersebut antara lain meliputi : ventilasi, suhu, kelembaban, penerangan alami, konstruksi bangunan, sarana pembuangan sampah, sarana pembuangan kotoran dan penyediaan air bersih. Tujuan dari penelitian ini dilakuakan adalah untuk menganalisis hubungan antara kepadatan hunian dan sanitasi fisik lingkungan dengan keluhan penyakit penghuni dengan mengabil tempat di Asrama Siwalankerto Surabaya.Rancang penelitian yang digunakan adalah observasional dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi yang diambil adalah semua penghuni Asrama Siwalankerto dengan kriteria : Sudah tinggal di asrama minimal 5 bulan dan maximal 2 tahun, tidak merokok dan berjenis kelamin laki-laki. Pengujian dilakukan dengan menggunakan Chi Square test untuk mengetahui hubungan antara kepadatan hunian dengan sanitasi fisik lingkungan terhadap keluhan penyakit yang timbul pada penghuni Asrama Siwalankerto Surabaya. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara sanitasi fisik dengan keluhan penyakit di asrama meliputi, ventilasi dengan keluhan gangguan kulit (p=0,026), ventilation dengan keluhan gangguan pernafasan (p=0,036), suhu dengan keluhan gangguan kulit (p=0,000), suhu dengan keluhan gangguan pernafasan (p=0,003), kelembaban dengan gangguan kulit (p=0,009), kelembaban dengan keluhan saluran pernafasan (p=0,004), penerangan alami dengan keluhan gangguan kulit (p=0,019), penerangan alami dengan gangguan saluran pernafasan (p=0,000), sanitasi tempat sampah dengan keluhan gangguan kulit (p=0,002), sanitasi tempat sampah dengan keluhan gangguan pernafasan (p=0,001), sedangkan kepadatan hunian, sarana air bersih, sarana pembuangan tinja dan konstruksi dangunan tidak memiliki hubungan dengan keluhan penyakit penghuni. Berdasarkan penelitian dapat disimpulkan variabel yang berhubungan dengan terjadinya keluhan penghuni di Asrama Akademi Teknik Keselamatan Penerbangan (ATKP) di kelurahan Siwalankerto Kecamatan Wonocolo Surabaya adalah, vantilasi, suhu, kelembaban, penerangan alami dan sanitasi tempat sampah
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK FKM 82 /11 Fra h | ||||||
Uncontrolled Keywords: | TUBERCULOSIS ; PULMONARY | ||||||
Subjects: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering > TD895-899 Industrial and factory sanitation | ||||||
Divisions: | 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Tn Fariddio Caesar | ||||||
Date Deposited: | 24 Oct 2011 12:00 | ||||||
Last Modified: | 27 Oct 2016 23:44 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/22928 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |