EVALUASI SISTEM SURVEILANS DIFTERI BERBASIS MASYARAKAT BERDASARKAN KOMPONEN SURVEILANS DI UPTD PUSKESMAS KEPANJEN KABUPATEN MALANG TAHUN 2010

CHAIRIYAH, 100911285 (2011) EVALUASI SISTEM SURVEILANS DIFTERI BERBASIS MASYARAKAT BERDASARKAN KOMPONEN SURVEILANS DI UPTD PUSKESMAS KEPANJEN KABUPATEN MALANG TAHUN 2010. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2011-chairiyah-20488-fkm110-k.pdf

Download (269kB) | Preview
[img] Text (FULL TEXT)
gdlhub-gdl-s1-2011-chairiyah-17197-fkm110-e.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Penyakit difteri adalah salah satu penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I), walaupun IR (Incidence Rate) relatif kecil namun CFR (Case Fatality Rate) difteri masih tinggi dan 1 kasus difteri adalah KLB. Kasus difteri kembali muncul setelah beberapa tahun dapat dikendalikan dengan imunisasi. Di Kecamatan Kepanjen pada tahun 2010 terjadi KLB difteri dengan jumlah kasus 3 orang yang tersebar di dua desa yang pada tahun sebelumnya tidak pernah terjadi kasus difteri di desa tersebut. Agar KLB tidak meluas perlu didukung oleh sistem surveilans yang handal yaitu sistem yang dapat menyediakan data dan informasi yang akurat dan valid. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi pelaksanaan sistem surveilans difteri berbasis masyarakat berdasarkan komponen (pengumpulan data, kompilasi, analisis, interpretasi, laporan, dan umpan balik). Penelitian ini menggunakan metode deskriptif yang bersifat evaluatif dengan teknik wawancara langsung menggunakan kuesioner kepada petugas surveilans, pengamatan dengan lembar observasi dan studi dokumentasi dengan menggunakan lembar pengumpul data. Hasil penelitian sebagai berikut: Pelaksanaan surveilans difteri berbasis masyarakat berdasarkan komponen menunjukkan bahwa pengumpulan data, kompilasi, analisis, interpretasi, laporan dan umpan balik untuk sistem kewaspadaan dini kejadian luar biasa sudah baik. Permasalahan yang muncul adalah jenis data dalam penyelidikan epidemiologi KLB masih kurang, ketepatan laporan provider/ institusi pelayanan kesehatan swasta rendah. Belum ada tenaga epidemiologi terampil di puskesmas, tenaga yang ada memiliki beban ganda. Kompilasi, analisis dan interpretasi data hasil penyelidikan epidemiologi belum dilakukan. Alternatif pemecahan masalahnya adalah pertukaran data antar program di puskesmas, memberikan penggantian biaya pulsa bagi provider/ institusi pelayanan kesehatan swasta yang tepat laporan dan surat peringatan bagi yang tidak tepat melapor. Memberikan pelatihan manajemen surveilans bagi petugas surveilans. Mengoptimalkan pembuatan software SUTERA EMAS sebagai basisdata dan mambantu dalam kompilasi, analisis serta interpretasi data. Diharapkan dengan alternatif pemecahan masalah tersebut dapat membantu mengurangi permasalahan dalam pelaksanaan surveilans difteri di UPTD Puskesmas Kepanjen.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKC KK FKM 110 /11 Cha e
Uncontrolled Keywords: SURVEILLANCE
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA1-1270 Public aspects of medicine > RA1-418.5 Medicine and the state > RA399 Regulation of medical practice. Evaluation and quality control of medical care. Medical audit
Divisions: 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat
Creators:
CreatorsNIM
CHAIRIYAH, 100911285UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorRatna Dwi Wulandari, S.KM, M.KesUNSPECIFIED
Depositing User: Tn Fariddio Caesar
Date Deposited: 27 Oct 2011 12:00
Last Modified: 28 Oct 2016 20:41
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/22950
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item