NURIL MAULIDAH, 100710006 (2011) PERBEDAAN TINGKAT KONSUMSI DAN STATUS GIZI ANTARA SISWA SDN BEBEKAN SARAPAN DAN NON SARAPAN Studi di Desa Bebekan Kecamatan Taman Kabupaten Sidoarjo. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2011-maulidahnu-20675-fkm188-k.pdf Download (313kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s1-2011-maulidahnu-17344-fkm188-p.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Sarapan bagi anak usia sekolah sangatlah penting, karena sekolah adalah waktu yang penuh aktivitas yang membutuhkan energi dan kalori yang cukup besar. Anak yang tidak sarapan rentan terhadap hipoglikemi (kadar glukosa darah yang rendah) yang mengakibatkan pusing, keringat dingin, dan pingsan, sehingga aktivitas terganggu. Dampak dari tidak sarapan dapat menurunkan energi, sehingga anak dapat menyandang status gizi kurang. Penelitian dilakukan dengan tujuan menganalisis perbedaan tingkat konsumsi (energi, protein, karbohidrat dan lemak) dan status gizi anak sekolah dasar sarapan dan non sarapan. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dan bersifat observasional komparatif. Menurut waktunya termasuk penelitian cross sectional. Besar sampel sebanyak 30 anak sekolah dasar yang terbagi menjadi dua kelompok yaitu anak sekolah dasar dengan status sarapan dan anak sekolah dasar dengan status non sarapan. Kedua kelompok ini dipilih secara simple ramdom sampling. Data primer dikumpulkan melalui wawancara dengan menggunakan kuesioner. Data sekunder diperoleh dari instatnsi terkait. Uji statistik yang digunakan adalah uji Wilcoxon Mann-Whitney dan Fisher’s Exact Test (α=0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan tingkat konsumsi energi(p=0,029), tingkat konsumsi protein (p=0,036). Sebaliknya tidak ada perbedaan tingkat konsumsi karbohidrat (p=0,291), tingkat konsumsi lemak (p=1,000) dan status gizi siswa (p=0,096). Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa sarapan penting bagi siswa dalam membantu memenuhi kebutuhan energinya. Dengan sarapan anak menjadi lebih bersemangat dan terlibat aktif dalam belajar. Perlu diadakan kegiatan sarapan bersama di sekolah agar anak lebih semangat sarapan bersama teman-temannya.

Actions (login required)

View Item