NELLY YULIANA, 101111329 (2013) ANALISIS BEBAN KERJA PARAMEDIS SECARA SUBYEKTIF DAN OBYEKTIF MENGGUNAKAN TIME AND MOTION STUDY DI INSTALASI RAWAT INAP RSUD DR. M. SOEWANDHIE SURABAYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) 7. ABSTRAK.pdf Download (414kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) FKM 209-13 Yul a.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Beban kerja paramedis adalah volume kerja paramedis di sebuah unit rumah sakit. Sedangkan volume kerja paramedis merupakan waktu yang dibutuhkan untuk menangani pasien per hari. Beban kerja penting diketahui sebagai dasar untuk mengetahui kapasitas kerja paramedis agar terdapat keseimbangan antara tenaga paramedis dengan beban kerja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis bagaimana beban kerja paramedis berdasarkan beban kerja subyektif dan obyektif menggunakan Time and Motion Study di Instalasi Rawat Inap RSUD dr. M. Soewandhie Surabaya. Metode penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional dari bulan April sampai Juni 2013. Populasi penelitian ini adalah semua paramedis di ruang Instalasi Rawat Inap RSUD dr. M. Soewandhie Surabaya sebesar 241 paramedis. Sampel diperoleh dari teknik proportional random sampling sebesar 71 orang terbagi pada 8 ruang yang ada di Instalasi Rawat Inap RSUD dr. M. Soewandhie Surabaya yaitu ruang Anak, Anggrek, Bougenville, ICU/ICCU, NICU, Nifas, Teratai dan Tulip. Variabel penelitian ini adalah beban kerja paramedis secara subyektif dan obyektif serta perhitungan jumlah tenaga paramedis pada masing-masing ruang di Instalasi Rawat Inap RSUD dr. M. Soewandhie Surabaya menggunakan metode Gillies. Pengambilan data beban kerja menggunakan kuesioner dan lembar daftar kegiatan paramedis, menggunakan metode Time and Motion Study dimana data dianalisis. Hasil penelitian menunjukan bahwa beban kerja paramedis secara subyektif sebagian besar tidak mem<font color="#FF0000">bebani paramedis sebesar 54,67 %, mem<font color="#FF0000">bebani paramedis sebesar 35,12 %, sangat mem<font color="#FF0000">bebani paramedis sebesar 6,72 % dan sangat tidak mem<font color="#FF0000">bebani paramedis sebesar 3,49 %. Beban kerja paramedis secara obyektif berada pada kategori tinggi dengan rata-rata persentase penggunaan waktu produktif paramedis adalah sebesar 85,97 % lebih dari 80 % waktu kerja optimum paramedis selama 24 jam dimana berasal dari penjumlahan kegiatan langsung dan tidak langsung yang merupakan waktu kerja produktif paramedis, sedangkan kegiatan tambahan dan kegiatan lain-lain merupakan waktu kerja paramedis yang tidak produktif sebesar 12,50 %. Hasil perhitungan menggunakan metode Gillies menunjukan adanya persebaran tenaga paramedis di ruang Instalasi Rawat Inap RSUD dr. M. Soewandhie Surabaya yang masih belum merata antara realisasi dengan kebutuhan tenaga paramedis. Agar pelayanan keperawatan terhadap pasien dapat efektif dan efisien, dapat dilakukan supervisi berkala, penjelasan kembali tugas pokok paramedis, dan penghitung kembali kebutuhan tenaga paramedis.

Actions (login required)

View Item