NURUL JANNATUL FIRDAUSI, 100810381 (2012) ANALISIS HIGH PERFORMANCE WORK PRACTICES DAN RELATIONAL COORDINATION TIM LINTAS FUNGSI SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KINERJA RUMAH SAKIT MUHAMMADIYAH SURABAYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2012-firdausinu-21739-7.abstrak.pdf Download (56kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) Binder1.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penerapan Tim Lintas Fungsi (CFTs) dilakukan untuk meningkatkan efisiensi pelayanan kesehatan. Namun, penerapan yang kurang optimal berdampak negatif terhadap kinerja rumah sakit, seperti di RS Muhammadiyah Surabaya. Salah satunya dapat dipengaruhi oleh praktek kerja dan koordinasi. Penelitian ini untuk menganalisis High Performance Work Practices (HPWP) dan Relational Coordination (RC) tim lintas fungsi sebagai upaya peningkatan kinerja RS Muhammadiyah Surabaya. Penelitian dilakukan di RS Muhammadiyah Surabaya dengan desain penelitian cross sectional. Responden adalah anggota dari 12 Tim Lintas Fungsi di RS Muhammadiyah Surabaya yang memenuhi kriteria inklusi. Teknik pengumpulan data melalui kuesioner dan wawancara. Hasil dari penelitian adalah (1) setiap perwakilan unit kerja bisa menjadi anggota di banyak Tim Lintas Fungsi. Menjadi anggota pada beberapa Tim Lintas Fungsi membuat kinerja tim kurang optimal (2) kelengkapan tupoksi dan uraian tugas Tim Lintas Fungsi kurang baik (3) pelaksanaan setiap dimensi HPWP sebagian besar Tim Lintas Fungsi kurang baik, (4) Pelaksanaan dimensi RC anggota Tim Lintas Fungsi sebagian besar kurang baik (5) Pelaksanaan dimensi RC sebagian besar Tim Lintas Fungsi dengan unit kerja/kepala seksi terkoordinasi sebagian besar baik. 6) Kekuatan RC antar anggota Tim Lintas Fungsi sebagian besar lemah. Sedangkan RC Tim Lintas Fungsi dengan unit kerja/kepala seksi terkoordinasi sebagian besar kuat. 7).Pelaksanaan HPWP yang baik sebagian besar mempengaruhi RC Tim Lintas Fungsi, 8) Upaya peningkatan kinerja RS dengan memperbaiki pelaksanaan dimensi HPWP yang belum optimal. Kesimpulan penelitian adalah pelaksanaan HPWP yang baik sebagian besar menyebabkan RC yang kuat. Namun, beberapa Tim lintas Fungsi kondisinya berkebalikan. Rekomendasi untuk kondisi ini antara lain melakukan pemampatan Tim Lintas Fungsi, peningkatan intensitas pertemuan informal dan menyusun dokumen tupoksi dan uraian tugas.

Actions (login required)

View Item