ISKANDAR DINATA, 040016978 (2009) PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA, INFLASI DAN NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP JUMLAH UNIT PENYERTAAN REKSA DANA SYARIAH TAHUN 2005 – 2006. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2010-dinataiska-11747-c3009-k.pdf Download (310kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s1-2010-dinataiska-10625-c3009.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Reksa dana mencapai puncak keemasannya pada bulan Februari 2005 dengan berhasil mengumpulkan total Nilai Aktiva Bersih (NAB) sebesar Rp. 113,6 trilyun. Namun yang menarik justru pada tahun ini pula reksa dana mengalami kemerosotan yang mengakibatkan NAB reksa dana pada akhir tahun 2005 hanya tersisa sebesar Rp. 29,037 trilyun. Penelitian ini mencoba mengetahui apakah krisis yang melanda industri reksa dana pada tahun tersebut juga berimbas kepada industri reksa dana syariah. Metodologi penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah dengan pendekatan ekonometrika. Model yang dipakai dalam penelitian ini adalah model regresi linier berganda OLS (Ordinary Least Square), dimana tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari tingkat suku bunga, inflasi dan kurs rupiah dalam mempengaruhi jumlah unit penyertaan reksa dana syariah di Indonesia periode tahun 2005 sampai dengan tahun 2006. sehingga dapat diketahui variabel yang paling dominan dalam mempengaruhi jumlah unit penyertaan reksa dana syariah di Indonesia baik seeara bersama-sama maupun parsial, yang pada akhirnya dapat diketahui pula kebijakan apa yang harus dilakukan untuk meningkatkan jumlah unit penyertaan reksa dana syariah dengan pertimbangan variabel tersebut di atas. Hasil estimasi model menunjukkan selama periode penelitian variabel bebas tingkat suku bunga berpengaruh secara simultan terhadap jumlah unit penyertaan reksa dana syari'ah, sedangkan variabel inflasi dan kurs rupiah tidak berpengaruh terhadap jumlah unit penyertaan reksa dana syariah.

Actions (login required)

View Item