FAHMI ASHAR, 100531838
(2007)
PENGARUH PENGETAHUAN DAN UPAYA LANSIA TERHADAP DERAJAT OSTEOPOROSIS DI WILAYAH KERJA KECAMATAN BANGKALAN KAB.BANGKALAN.
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Osteoporosis adalah suatu keadaan dimana terdapat pengurangan jaringan tulang perunit volume sehingga tidak mampu melindungi terjadigya fraktur terhadap trauma minimal. Penelitian ini tujuan untuk mengetahui pengaruh pengetahuan lansia dan upaya yang telah dilakukan lansia terhadap derajat Osteoporosis di Puskesmas Bangkalan.
Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional yang dilakukan pada bulan Juni – Agustus tahun 2007 di Puskesmas Bangkalan. Populasi pada penelitian ini sesuai dengan criteria inklusi yaitu lansia yang menderita osteoporosis dengan besar sample 70 responden. Cara pengambilan sample dengan teknik sistematik purposive sampling, menggunakan cek list sebagai instrument kemudian ditabulasi dengan uji chi square
Lansia yang menderita osteoporosis berat pada penelitian sebesar 78%, pengujian hubungan tunggal dengan table 2x2 menunjukkan bahwa pengetahuan lansia dan upaya yang telah dilakukan lansia mempunyai pengaruh untuk meningkatkan derajat osteopororis (p<0,005), uji hubungan ganda dengan Chi Square menunjukkan bahwa pengetahuan lansia berpengaruh terhadap derajat osteoporosis (p=0,000; OR-14,333) dan upaya yang telah dilakukan lansia terhadap derajat osteoporosis (p=0,000; OR=38,188).
Kesimpulan yang dapat dihasilkan adalah lansia yang kurang pengetahuan tentang osteoporosis dan upaya yang kurang tepat mempunyai resiko lebih tinggi untuk meningkatnya derajat osteoporosis. Dengan meningkatkan pengetahuan lansia tentang osteoporosis dapat mencegah dan meningkatnya osteoporosis.
Actions (login required)
 |
View Item |
