NESYA ANGGI PUSPITA, 100810305 (2012) EVALUASI PENERAPAN HIGIENE DAN SANITASI MAKANAN PADA PENYELENGGARAAN MAKANAN PASIEN RAWAT INAP DALAM PERSPEKTIF GOOD MANUFACTURING PRACTICES (Studi di Instalasi Gizi Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2012-puspitanes-21059-6.abstr-k.pdf Download (273kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
4.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Saat ini isu keamanan pangan menjadi salah satu topik yang sering dibicarakan dalam rangka peningkatan derajad kesehatan masyarakat Indonesia. Rumah sakit sebagai salah satu lembaga pelayanan kesehatan masyarakat dituntut untuk bisa menjaga keamanan pangan untuk pasiennya. Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji kelayakan Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan dalam rangka menjaga keamaman pangan melalui evaluasi higiene dan sanitasi makanan berdasarkan perspektif Good Manufacturing Practices (GMP). Penelitian dilakukan menggunakan rancangan cross sectional dengan pendekatan secara deskriptif. Penelitian melibatkan seluruh aspek dalam GMP yaitu fasilitas fisik dan non fisik, pihak manajemen, petugas penjamah makanan, dan uji mikrobiologis makanan jadi serta variabel kepuasan pasien sebagai penilaian output yang dihasilkan. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan lembar observasi, kuisioner, dan uji laboratorium. Hasil evaluasi dari kedua instrumen menunjukkan hasil sama, yaitu tidak memenuhi syarat menurut standar pada Kepmenkes 1204/ 2004 (90%). Penilaian dengan GMP menunjukkan hasil 89,1% sedangkan penilaian dengan acuan Kepmenkes Nomor 1204 Tahun 2004 menunjukkan hasil 84,67%. Penelitian terhadap 14 orang menjamah menunjukkan 100% penjamah terkategorikan dalam perilaku higiene personal yang baik. Hasil uji laboratorium kedua sampel makanan menunjukkan negatif terhadap Salmonella, E.coli, Staphylococcus aureus, dan Vibrio cholerae. Penilaian pasien sebagai konsumen terhadap makanan yang diproduksi yaitu sebanyak 63,3% menilai baik, 13,3% menilai sangat baik, dan 23,3% menilai cukup. Kesimpulan dari penelitian ini adalah masih perlu perbaikan dan peningkatan pada beberapa fasilitas fisik untuk memenuhi syarat keamanan makanan pasien rawat inap Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan. Beberapa fasilitas yang memerlukan perbaikan adalah lokasi, lantai, ventilasi udara, toilet, pencahayaan dan suhu ruang, loker karyawan, air bersih, sarana cuci tangan, suhu penyimpanan makanan, dan jalur khusus distribusi makanan jadi. Pembentukan tim kemanan pangan juga sebaiknya dilakukan agar program pengawasan berjalan maksimal.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK FKM 118 / 12 Pus e | ||||||
Uncontrolled Keywords: | OCCUPATIONAL HEALTH SERVICES; SANITATION FOOD HYGIENE | ||||||
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA1-1270 Public aspects of medicine > RA421-790.95 Public health. Hygiene. Preventive medicine R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA1-1270 Public aspects of medicine > RA421-790.95 Public health. Hygiene. Preventive medicine > RA601-602 Food and food supply in relation to public health |
||||||
Divisions: | 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Unnamed user with email okta@lib.unair.ac.id | ||||||
Date Deposited: | 18 Oct 2012 12:00 | ||||||
Last Modified: | 22 Sep 2016 04:13 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/23651 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |